Konten dari Pengguna

7 Jenis Mangga yang Populer di Indonesia

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
6 Juni 2023 15:00 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi 7 jenis mangga yang populer di Indonesia. Foto: Unsplash/Desirae Hayes-Vitor
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi 7 jenis mangga yang populer di Indonesia. Foto: Unsplash/Desirae Hayes-Vitor
ADVERTISEMENT
Mangga merupakan salah satu buah-buahan yang mudah ditemui di Indonesia saat musimnya datang. Jenis mangga sendiri terdiri dari berbagai macam varietas.
ADVERTISEMENT
Ini membuat banyak orang bingung namun juga keuntungan dari buah yang kaya akan nutrisi ini. Karena dapat memilih sesuai dengan keinginan dan kebutuhan.

7 Jenis Mangga Populer di Indonesia

Ilustrasi 7 jenis mangga yang populer di Indonesia. Foto: Unsplash/Kaysha
Mangga yang berasal dari bahasa Tamli ‘mankay’ yan berarti pohon mangga yang berbuah merupakan buah yang berasal dari perbatasan India dengan Burma. Mangga kemudian menyebar di Asia Tenggara sekitar 1.500 tahun yang lalu.
Buah mangga sendiri memiliki ukuran dan bentuk yang bermacam, mulai dari yang bulat, bulat telur, hingga lonjong mengikuti daerah dan varietasnya. Rata-rata, buah mangga memiliki panjang 2,5 hingga 30 cm.
Menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat, dalam satu buah mangga hanya mengandung sekitar 100-110 kalori. Meski begitu, mangga banyak mengandung antioksidan berupa (polifenol dan beta karoten) dan sejumlah nutrisi lain yang bermanfaat bagi kesehatan.
ADVERTISEMENT
Selain itu, 1 buah mangga mengandung nutrisi:
Lalu, apa saja jenis-jenis mangga yang populer di Indonesia?
Dikutip dari buku Bertanam Mangga oleh Ir. Pracaya (2011), jenis-jenis dari mangga yang populer di Indonesia yakni:

1. Golek

Dalam bahasa Jawa, golek berarti "mencari". Berdasarkan kata itulah penamaan jenis mangga ini karena setelah menikmati rasanya, orang akan mencari lagi buah mangga yang baru saja dimakan.
Pohon mangga golek tidak begitu besar dan memiliki tinggi sekitar 9,0 m. Tajuk pohon bulat. Daun mangga golek berbentuk lonjong dengan pangkal agak runcing dan berujung seperti mata tombak. Panjang daun 24 cm dan lebar 6,0 cm dengan jumlah tulang daun 24 pasang. Tepi daunnya sedikit bergelombang.
ADVERTISEMENT

2. Arumanis

Disebut mangga arumanis karena baunya harum (arum) dan rasanya manis. Pohon mangga arumanis tidak begitu besar, yakni tingginya sekitar 9 m. Pohon mangga arumanis berdaun lebat dan memiliki mahkota pohon seperti kerucut terpotong.
Daun berbentuk lonjong dan ujung runcing dengan panjang bisa mencapai sekitar 45 cm. Tanaman ini akan berbunga pada bulan Juli-Agustus dan dapat dipanen pada bulan September-November.
Buah mangga arumanis mencapai berat rata-rata 450 g per buah. Dagingnya sendiri tebal, lunak, berwarna kuning, dan tidak berserat.

3. Manalagi

Mangga manalagi memiliki perpaduan rasa antara mangga golek dan arumanis. Pohonnya sendiri hanya memiliki tinggi 8 meter.
Buah yang sudah tua memiliki kulit berwarna hijau tua kelabu dan tertutup lapisan lilin. Kulit buah tebal dengan permukaan berbintik-bintik berupa kelenjar keputihan yang bagian tengahnya akan berubah warna menjadi cokelat setelah buah masak.
ADVERTISEMENT

4. Endog

Disebut mangga endog karena memiliki bentuk yang bulat dan kecil seperti telur (endog artinya telur dalam bahasa Jawa).
Bobot buah mangga endog sekitar 200 gram dengan panjang sekitar 7 cm dan ketebalan 5-6 cm. dagingnya sendiri berserat, sedikit kasar dengan kadar air yang sedikit namun tetap memiliki rasa manis.

5. Lalijiwo

Disebut mangga lalijiwo karena setelah makan buah mangga tersebut dan merasakan enaknya, orang bisa lupa terhadap jiwa atau dirinya sendiri. Lali dalam bahasa Jawa berarti lupa.
Daging dari mangga lalijowo memiliki warna yang kuning tua, berkadar air sedikit, beraroma kurang harum, memiliki rasa manis namun tidak terlalu asam saat masih muda.

6. Madu

Seperti namanya, mangga madu memiliki rasa yang manis seperti madu. Mangga yang satu ini memiliki panjang sekitar 28 cm dan panen pada bulan September-November.
ADVERTISEMENT
Buah mangga madu berbobot skitar 375 g per buah dan berbentuk bulat panjang dengan pangkal dan pucuk buah bulat. Paruh pada ujung buah tidak jelas terlihat, begitu pula lekuknya.

7. Kweni

Pohon mangga kweni (Mangifera ordorata Grift) tingginya bisa mencapai 20—30 m. Penyebarannya terdapat di dataran rendah sampai pada ketinggian 1.000 mdpl.
Buahnya sendiri memiliki warna kuning, berair, berserat kasar, serta memiliki aroma yang khas yang kuat. Meski begitu, rasa yang dihasilkan sangat manis.
Itulah 7 jenis mangga yang populer di Indonesia. Sebagai buah yang mudah ditemui dengan harga yang cukup terjangkau, mengkonsumsinya secara rutin dapat menjaga pencernaan hingga meningkatkan imun tubuh.(MZM)