Konten dari Pengguna

8 Contoh Fenomena Alam di Langit beserta Proses Terjadinya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
26 Juli 2023 18:55 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi contoh fenomena alam di langit. Sumber: Pixabay/Noel_Bauza
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi contoh fenomena alam di langit. Sumber: Pixabay/Noel_Bauza
ADVERTISEMENT
Salah satu contoh fenomena alam yang terjadi di langit tepatnya di wilayah kutub adalah aurora. Penampakan dari aurora ini berwarna-warni dan sangat mempesona.
ADVERTISEMENT
Fenomena alam di langit kutub utara dan kutub selatan memiliki nama berbeda yaitu aurora borealis dan aurora australis. Selain aurora, ada sejumlah fenomena alam di berbagai belahan dunia yang menarik untuk disimak.

Contoh Fenomena Alam di Langit

Ilustrasi contoh fenomena alam di langit dan proses terjadinya. Sumber: Pixabay/Kanenori
Dalam buku Tanya Jawab Sains: Fenomena Alam oleh Taufik Hidayat, S.Si. (2023:IV) fenomena alam merupakan peristiwa non-artifisial dalam pandangan fisika, dan kemudian tak diciptakan oleh manusia, meskipun dapat mempengaruhi manusia.
Fenomena alam yang terjadi di langit ternyata juga sebagai pengamatan untuk menunjang kehidupan sehari-hari manusia, seperti berlayar, terbang, dan termasuk juga untuk pertanian. Berikut contoh fenomena alam di langit lainnya beserta proses terjadinya.

1. Aurora

Aurora adalah tampilan cahaya alami yang terbentuk secara umum di daerah lintang tinggi seperti Kutub Utara dan Antartika. Proses terjadinya aurora di awali dengan meledaknya bintik hitam di permukaan matahari yang kemudian muncul angin surya.
ADVERTISEMENT

2. Gerhana Matahari Total

Gerhana matahari total terjadi apabila bulan yang posisinya berada di antara bumi dan matahari berada dalam satu garis lurus, sehingga menutup seluruh cahaya matahari yang mengenai bumi.

3. Gerhana Matahari Cincin

Gerhana matahari cincin (GMC) terjadi ketika bulan menutupi pusat matahari, meninggalkan tepi terluar matahari membentuk “cincin api” atau annulus diamati dari permukaan bumi.
Gerhana jenis ini terjadi saat bulan berada di titik terjauh bumi, sehingga bulatan bulan hanya menutupi bagian tengah bulatan matahari.

4. Gerhana Bulan Penumbra

Gerhana bulan penumbra terjadi ketika matahari berada sejajar dengan bumi. Sementara bulan berada di bagian penumbra. Ketika bumi lewat di antara bulan dan matahari dalam satu garis lurus, hasilnya bayangan bumi jatuh tepat di permukaan bulan.
Dampak yang akan terlihat ketika gerhana bulan penumbra terjadi adalah cahaya bulan akan terlihat lebih redup dibandingkan dengan saat purnama.
ADVERTISEMENT

5. Hujan Meteor

Hujan meteor adalah penampakan benda langit yang ditandai dengan sekilat cahaya memanjang yang bergerak dengan cepat di langit malam.
Proses terjadi hujan meteor yaitu ketika komet mendekati matahari, es dan batunya menguap dan membebaskan debu dan partikel kecil lainnya. Partikel-partikel ini kemudian menyebar di sekitar orbit komet.

6. Supermoon

Fenomena ini terjadi ketika sang bulan purnama berada pada jarak sangat dekat dengan bumi. Sudah bisa dipastikan apa yang terjadi, yakni penampakan bulan yang akan terlihat sangat besar.
Pemandangan paling menakjubkan adalah saat bulan purnama dan tentunya tanpa ganguan awan tebal.

7. Pelangi

Pelangi adalah fenomena alam berupa ilusi optik yang terjadi di atmosfer dengan ciri-ciri berwarna-warni sejajar membentang di langit. Proses terbentuknya pelangi terdiri atas tiga tahap, yaitu refleksi, dispersi, serta refraksi.
ADVERTISEMENT
Pelangi terbentuk ketika sinar matahari bertemu sisa hujan, kemudian cahaya akan dipantulkan mirip seperti cermin. Cahaya akan mengalamai penguraian cahaya, sehingga warna cahaya matahari menjadi putih.
Cahaya putih ini terdiri dari spektrum warna. Spektrum warna pembentuk pelangi akan belok ke sejumlah arah mengikuti panjang dari gelombang cahaya, sehingga pelangi yang terlihat di langit bentuknya seperti busur cahaya.

8. Petir

Petir merupakan fenomena alam berupa kilatan cahaya yang terjadi di langit saat musim hujan. Petir datang saat langit gelap dan awan tampak menyerupai bunga kol yang menggumpal bewarna abu-abu.
Ketika petir meyambar, akan terjadi pertukaran muatan negatif dari awan dengan muatan positif dari bumi. Saat pertemuan muatan negatif dan muatan positif inilah kita melihat pertir dan suara guruh.
ADVERTISEMENT
Itu tadi 8 contoh fenomena alam di langit beserta proses terjadinya. Dengan pengetahuan dari ulasan di atas jangan sampai terlewatkan momen-momen indah di langit. Semoga bermanfaat. (MRZ)