Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
8 Contoh Pengembangan Diri Kepala Sekolah untuk Meningkatkan Kompetensi
10 Juli 2024 16:03 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Ilustrasi Contoh Pengembangan Diri Kepala Sekolah. Sumber: Pexels/PavelDanilyuk](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01j2cym75np6c5cy6w6nj4cx0e.jpg)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pengembangan diri dapat dilakukan dengan mengikuti seminar, membaca jurnal, berkolaborasi, dan lainnya. Dengan demikian, kepala sekolah akan memiliki keterampilan dan pengetahuan lebih luas, yang berdampak positif pada ekosistem sekolah.
Contoh Pengembangan Diri Kepala Sekolah
Kepala sekolah memiliki peran krusial dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan inovatif. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui contoh pengembangan diri kepala sekolah guna memotivasi para pemimpin dalam meningkatkan kompetensinya.
Menurut buku Manajemen dan Kepemimpinan Kepala Sekolah: Implementasi di Satuan Pendidikan Tingkat Dasar, Jajang Rusmana, dkk (2023), standar nasional kepala sekolah mencakup aspek, yaitu kepribadian, manajerial, kewirausahaan, supervisi, dan sosial.
Berikut adalah contoh pengembangan diri yang dapat dilakukan oleh kepala sekolah.
1. Meningkatkan Pengetahuan
Kepala sekolah perlu memahami teori, metode, dan tren dalam pendidikan, termasuk kurikulum, teknik pengajaran, evaluasi, hukum pendidikan, dan isu-isu utama.
ADVERTISEMENT
2. Mengikuti Seminar dan Pelatihan
Menghadiri seminar dan pelatihan tentang kepemimpinan, manajemen pendidikan, dan inovasi pembelajaran membantu dalam meningkatkan keterampilan dan wawasan.
3. Membaca Literatur
Membaca buku, jurnal, dan artikel tentang pendidikan, manajemen, dan kepemimpinan dapat memperkaya pengetahuan dan memahami berbagai pendekatan efektif dalam mengelola sekolah.
4. Meningkatkan Kemampuan Manajerial
Selain pengetahuan pendidikan, kepala sekolah perlu memahami manajemen sekolah, pengelolaan anggaran, perencanaan strategis, dan manajemen sumber daya manusia.
5. Mengikuti Kemajuan Teknologi
Kepala sekolah harus melek teknologi, sehingga dapat memanfaatkan platform digital, mengelola data sekolah, dan memahami teknologi yang menunjang proses pembelajaran.
6. Membangun Jaringan dan Kolaborasi
Bergabung dengan jaringan kepala sekolah atau organisasi pendidikan membuka peluang untuk berkolaborasi dan menjadi sumber informasi serta dukungan.
7. Mengadakan Diskusi dan Studi Banding
Mengadakan diskusi rutin dengan guru, staf, dan kepala sekolah lain, serta studi banding ke sekolah berprestasi untuk berbagi pengalaman dan solusi dapat meningkatkan kualitas sekolah
ADVERTISEMENT
8. Mengembangkan Program Peningkatan Kualitas Guru
Kepala sekolah dapat menginisiasi program peningkatan kualitas guru, seperti workshop atau mentoring, untuk membantu guru berkembang dan menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik.
Menerapkan berbagai contoh pengembangan diri kepala sekolah di atas dapat meningkatkan kompetensi secara signifikan. Dengan demikian, kepala sekolah akan menjadi pemimpin yang berkontribusi secara positif terhadap peningkatan kualitas pendidikan di sekolah. (ALF)