Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Alasan Mengapa Globalisasi dapat Menimbulkan Kerusakan Lingkungan
19 November 2024 13:29 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Fenomena globalisasi mendorong terjadinya industrialisasi yang sering mengakibatkan eksploitasi sumber daya alam. Dampak negatif ini tidak hanya berpengaruh terhadap ekosistem, tetapi juga mengancam kesejahteraan manusia di masa depan.
Mengapa Globalisasi dapat Menimbulkan Kerusakan Lingkungan?
Walaupun memberikan banyak kemudahan, globalisasi juga berpotensi menyulitkan kehidupan manusia ke depannya, salah satunya dalam aspek kesehatan lingkungan. Mengapa globalisasi dapat menimbulkan kerusakan lingkungan?
Menurut buku Aktif dan Kreatif Belajar Ilmu Sosiologi: Sosiologi Kelas XII karya Mir’atul Farikhah dan Sucik Isnawati (2022:47), menghadapi tantangan globalisasi dibutuhkan sikap berpikir kritis agar memahami permasalahan sosial maupun lingkungan.
Secara sederhana, globalisasi berkaitan erat dengan industrialisasi yang mengeksploitasi sumber daya alam. Berikut adalah penjelasan mengenai alasan hal tersebut terjadi:
1. Industrialisasi dan Polusi
Industrialisasi merupakan salah satu ciri khas globalisasi, di mana banyak industri negara maju masuk ke negara berkembang. Tidak semua perusahaan mematuhi standar lingkungan, sehingga menyebabkan polusi udara, air, dan tanah.
ADVERTISEMENT
Polusi industri adalah faktor lain yang mengarah pada kerusakan lingkungan akibat globalisasi. Semakin pesatnya perkembangan industri di negara berkembang meningkatkan jumlah limbah cair, gas, maupun padat.
2. Eksploitasi Sumber Daya Alam
Mengingat poin pertama, industrialisasi juga identik dengan eksploitasi sumber daya alam. Negara maju sering memanfaatkan sumber daya alam negara berkembang secara berlebihan untuk memenuhi kebutuhan perusahaan global.
Pengelolaan tambang yang tidak memperhatikan dampak jangka panjang berakibat fatal bagi lingkungan maupun masyarakat. Cadangan sumber daya alam semakin berkurang, sedangkan tanah dan sumber air juga tercemar.
3. Deforestasi dan Kerusakan Habitat
Globalisasi juga mendorong perluasan lahan untuk industri, pertanian, dan pemukiman. Salah satu dampak paling nyata dari tindakan ini adalah deforestasi atau penggundulan hutan.
Hutan yang seharusnya menjadi habitat bagi berbagai spesies serta berperan dalam keseimbangan ekosistem, kini terancam punah. Deforestasi ini juga meningkatkan potensi bencana alam banjir dan longsor.
ADVERTISEMENT
Mengapa globalisasi dapat menimbulkan kerusakan lingkungan ? Fenomena globalisasi berhubungan langsung dengan industrialisasi yang mengeksploitasi sumber daya alam. Oleh karena itu, penting untuk berpikir kritis dalam mencari solusi dampak negatif globalisasi. (ALF)