Analisis Hikayat Si Miskin dan Nilai-Nilai yang Terkandung

Ilustrasi analisis hikayat si miskin. Sumber: Pexels/Suzy Hazelwood

Hikayat Si Miskin merupakan salah satu karya sastra Melayu klasik yang menceritakan kisah seorang tokoh bernama Si Miskin. Analisis hikayat Si Miskin kali ini sarat dengan nilai-nilai moral dan pelajaran hidup yang layak untuk direnungkan.

Dikutip dari laman fekbis.repository.unbin.ac.id, analis adalah proses penyelidikan atau proses mencari tahu terhadap suatu kejadian agar dapat diketahui keadaan yang sebenarnya. Ini dibutuhkan untuk menganalisa dan mengamati sesuatu.

Analisis Cerita Hikayat Si Miskin

Ilustrasi analisis hikayat si miskin. Sumber: Pexels/Andrea Piacquadio

Hikayat Si Miskin adalah salah satu cerita rakyat yang mengangkat kisah seorang pria miskin.

Analisis Hikayat si Miskin adalah karya sastra klasik Melayu yang mengandung nilai moral dan sosial. Cerita ini tentang seorang pria yang hidup dalam kemiskinan dan mengalami berbagai kesulitan.

Walaupun begitu, ia tetap berusaha keras dan menunjukkan kebaitan hati serta kejujuran dalam setiap tindakannya. Cerita ini berasal dari dari Pulau Sumatra.

Cerita rakayat hikayat merupakan sastra lintasan Lematang yang pernah dikumpulkan oleh Subandiono dkk. Hikayat ini tergolong cerita rakyat, yaitu cerita yang dituturkan secara turun-terumun, yang berasal dan berkembang dari rakyat, serta sudah ada sejak zaman dhulu.

Struktur Hikayat Si Miskin secara makro mengangkat tema mengenai penderitaan hidup yang dialami keluarga yang kurang mampu. Jenis prosa lama menggambarkan perjalanan kehidupan yang penuh penderitaan tersebut akhirnya membuahkan mukjizat dari Allah.

Nilai-Nilai yang Terkandung dalam Hikayat Si Miskin

Ilustrasi analisis hikayat si miskin. Sumber: Unsplash/Nong

Ada beberapa nilai-nilai yang terkandung dari cerita ini, antara lain, yaitu:

1. Nilai Pendidikan

Cerita menggambarkan pentingnya semangat belajar dan pengembangan diri meskipun dalam situasi sulit. Tokoh utama menunjukkan bahwa pendidikan dan pengetahuan adalah kunci untuk mengubah nasib.

2. Nilai Moral

Hikayat menekankan pentingnya kejujuran, integritas, dan kebaikan hati. Tokoh utama selalu berbuat baik kepada sesama meskipun dirinya sendiri berada dalam kesulitan.

3. Nilai Religius

Tokoh dalam cerita juga menunjukkan ketaatan beragama dengan selalu berdoa memohon kepada Tuhan. Hal ini mencerminkan pentingnya keimanan dalam menghadapi cobaan hidup.

Anaisis hikayat si Miskin dan nilai-nilai nya menceritakan perjuangan hidup seorang tokoh dari kalangan rendah, tetapi sarat dengan nilai-nilai moral yang berharga. (ERI)

Baca juga: Perbedaan Hikayat dengan Cerita Kuno Lainnya Terletak Pada Apa?