Apa Hubungan Serangga dan Bunga? Ini Penjelasannya

hubungan serangga dan bunga. Sumber: pexels.com/Pixabay

Makhluk hidup yang ada di bumi saling berinteraksi untuk bertahan hidup contohnya adalah serangga dan bunga. Hubungan serangga dan bunga dikenal dengan hubungan saling menguntungkan atau simbiosis mutualisme.

Hal ini karena bunga membutuhkan serangga untuk membantu proses penyerbukan dan serangga membutuhkan bunga untuk mendapatkan nektar dan makanan. Beberapa contoh serangga yang menyerbuki bunga adalah kumbang, lalat, dan lebah.

Hubungan Serangga dan Bunga

hubungan serangga dan bunga. Sumber: pexels.com/Zett Foto

Setiap serangga memiliki karakter yang berbeda-beda dalam melakukan penyerbukan bunga. Contoh, lalat akan menyerbuki bunga yang memiliki bau tidak sedap seperti bau bangkai.

Mengutip dari buku Serangga Polinator, Budi Purwatiningsih, S.Si., M.Si., (2014:4), hubungan serangga dan bunga dimulai ketika serangga mendatangi tumbuhan bunga karena ada hal yang menarik dari bunga tersebut.

Hal menarik tersebut bisa dari warna bunga, bau, dan ada nektar serta sari. Selain itu, kecepatan angin juga sangat mempengaruhi aktivitas serangga dalam mencari bunga yang diinginkan.

Serangga juga bisa menghampiri bunga karena bunga tersebut memiliki mantel luar yang mengkilap dan lengket sehingga tampak menarik perhatian.

Contoh Hubungan Antara Serangga dengan Bunga

hubungan serangga dan bunga. Sumber: pexels.com/Egor Kamelev

Ada bagian dari bunga yang bisa membuat serangga tertarik salah satunya warna mahkota. Di bawah ini ada beberapa contoh yang bisa menjelaskan tentang hubungan bunga dengan serangga.

1. Serangga dengan Bunga Rafflesia patma

Serangga berasosiasi dengan bunga Rafflesia patma dan berperan sebagai polinator. Hewan serangga memiliki interaksi langsung dengan bunga tersebut karena bunga Rafflesia patma memiliki bau yang kurang sedap.

Bau menyengat tersebut dikeluarkan oleh bunga agar bisa menarik perhatian serangga untuk melakukan penyerbukan. Bunga R.patma jantan juga memiliki lendir yang mengandung serbuk sari dan akan menempel pada bagian badan dari serangga.

2. Serangga dengan Bunga Anaphalis javanica

Selain menempel pada Rafflesia patma, sebagian serangga juga menempel pada Anaphalis javanica. Adapun faktor penarik dari bunga tersebut adalah karena morfologinya.

Warna mahkota bunga memang sangat indah yaitu putih sehingga serangga mudah menempel. Serangga yang menempel adalah serangga yang memiliki ketertarikan terhadap morfologi tanaman.

Lebah biasanya akan mendatangi bunga yang memiliki mahkota berwarna ungu, kuning, dan biru. Sedangkan lalat akan mendatangi bunga yang memiliki mahkota berwarna putih, kelabu, dan coklat.

3. Serangga dengan Bunga Vanda tricolor

Contoh terakhir adalah serangga bunga Vanda tricolor yang memiliki daya tarik dari morfologi bunga tersebut. Warna bunga V.tricolor adalah putih, totol merah keunguan, dan merah keunguan.

Warna tersebut tampak sangat mencolok sehingga serangga merasa tertarik. Selain itu, ukuran bunga juga mempengaruhi.

Baca Juga: Mengenal Peristiwa Jatuhnya Serbuk Sari ke Kepala Putik

Hubungan serangga dan bunga sama-sama menguntungkan karena bunga membutuhkan hewan yang bisa melakukan penyerbukan. Begitu juga serangga yang membutuhkan makanan untuk bertahan hidup. (GTA)