Apa itu Rangka, Sendi, Otot dan Saraf? Ini Penjelasannya

Ilustrasi apa itu rangka, sendi, otot dan saraf. Sumber: unsplash.com/DadaDesign.

Apa itu rangka, sendi, otot, dan saraf? Manusia dapat duduk, berdiri, berjalan, berlari, bahkan rebahan berkat dukungan dari bagian-bagian tubuh tersebut.

Bagian-bagian tubuh manusia dipelajari dalam ilmu anatomi. Masing-masing bagian tubuh tersebut memiliki struktur dan fungsi yang berbeda tapi saling terkait.

Apa Itu Rangka, Sendi, Otot dan Saraf pada Tubuh Manusia?

Ilustrasi apa itu rangka, sendi, otot dan saraf. Sumber: unsplash.com/Europeana.

Pernah terpikir bagaimana manusia menggerakkan jari-jarinya? Para ilmuwan telah menggunakan sains untuk mengadopsi gerakan-gerakan tersebut pada robot. Mereka menggunakan logam, engsel dan kabel-kabel untuk menggantikan organ yang asli.

Lalu apa itu rangka, sendi, otot dan saraf yang merupakan organ asli pada tubuh manusia tersebut? Berikut penjelasannya, yang dikutip dari Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD/MI Kelas VI, Amalia Fitri dan Kawan-kawan (2022).

1. Rangka

Rangka atau kerangka yang berupa tulang memberikan bentuk pada tubuh manusia dan membantu manusia untuk berdiri tegak. Tulang saja tidak dapat membuat tubuh bergerak. Tapi pada tulang inilah melekat otot-otot penggerak.

Rangka juga melindungi organ-organ tubuh yang lunak agar tidak terganggu akibat pergerakan yang dilakukan. Contohnya, tengkorak melindungi otak dan tulang rusuk melindungi paru-paru.

2. Sendi

Tubuh manusia terdiri dari 206 tulang yang tersusun menjadi kerangka. Di sinilah sendi berperan sebagai penghubung antar tulang.

Berdasarkan arah geraknya, jenis-jenis sendi dan contohnya, yaitu sendi putar (tulang leher), sendi geser (pergelangan tangan), sendi pelana (antara telapak tangan dan jari), sendi engsel (lutut dan siku), sendi gulung (rahang), dan sendi peluru (pinggul dan bahu).

3. Otot

Otot adalah bagian tubuh yang berfungsi untuk menggerakkan bagian tubuh lain. Pada saat tubuh bergerak, otot ini akan terasa tegang.

Otot memiliki 3 sifat, yaitu kontraktilitas (otot bisa memendek ketika kontraksi), ekstensibilitas (otot bisa memanjang ketika relaksasi) dan elastisitas (otot bisa kembali ke ukuran semula).

Sedangkan jenis otot ada 3, yaitu otot polos yang bekerja tanpa perintah, otot lurik yang melekat pada rangka dan otot jantung pada dinding jantung.

4. Saraf

Sistem saraf adalah sistem jaringan dalam tubuh yang mengatur kerja organ dan menyalurkan rangsangan ke anggota tubuh tertentu.

Fungsi saraf adalah untuk mengatur organ tubuh agar bekerja dengan selaras, menerima rangsangan, serta mengendalikan dan merespon rangsangan.

Dari penjelasan tentang apa itu rangka, sendi, otot dan saraf di atas dapat diketahui bahwa keempatnya berkaitan erat. Gangguan terhadap salah satu organ akan mengganggu kinerja organ-organ yang lain. (lus)

Baca juga: Sistem Gerak pada Hewan di Darat, Air dan Udara