Apa Saja Dampak Positif dan Negatif Tanah Longsor? Ini Jawabannya

Dampak positif dan negatif tanah longsor. Sumber: Pexels / Serg Alesenko

Bencana alam tidak dapat diprediksi oleh manusia, termasuk tanah longsor. Namun, terdapat dampak positif dan negatif tanah longsor yang perlu diketahui oleh masyarakat.

Bencana alam terbagi menjadi tiga jenis yakni bencana alam meteorologi, geologi dan ekstraterestial. Tanah longsor masuk ke dalam kategori bencana alam geologi.

Dampak Positif dan Negatif Tanah Longsor

Dampak positif dan negatif tanah longsor. Sumber: Pexels / Raju Shrestha

Negara Indonesia rawan terjadi bencana alam. Hal ini disebabkan Indonesia berada di cincin api Pasifik, termasuk di wilayah sabuk alpide, memiliki curah hujan yang tinggi dan beriklim tropis.

Dengan kondisi geografis tersebut, Indonesia kerap mengalami berbagai bencana seperti erupsi gunung, gempa bumi, bajir dan tanah longsor.

Dikutip dari buku Explore Bahasa Indonesia Jilid 2 untuk SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI, Imam Taufik, Rusmiyanto, Prasetyo Utomo, Setia Naka Andrian (2018:63) tanah longsor merupakan bencana alam yang diakibatkan oleh adanya gerakan tanah dalam jumlah besar secara cepat.

Pergerakan tanah tersebut akan mengikuti lereng sehingga terjadi gangguan pada kestabilan tanah atau bebatuan yang menjadi penyusun lereng tersebut.

Tanah longsor sering terjadi pada musim hujan karena curah air yang tinggi tidak dapat ditampung dalam tanah yang mengakibatkan terjadinya tanah longsor.

Dari terjadinya tanah longsor tersebut, ternyata ada dampak positif dan negatif tanah longsor yang dirasakan oleh masyarakat. Berikut ini ulasan dampaknya.

1. Dampak Positif

2. Dampak Negatif

Baca juga: 5 Penyebab Terjadinya Tanah Longsor dan Penjelasannya

Demikian penjelasan dari dampak positif dan negatif tanah longsor. Dampak yang disebutkan tersebut umum terjadi, bisa saja dampaknya berbeda pada kondisi tertentu. Semoga bermanfaat. (RFL)