Konten dari Pengguna

Apa yang Dilakukan oleh Guru untuk Mengatasi Peserta Didik yang Belum Membaca?

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
10 November 2024 15:58 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi bentuk–bentuk kolaborasi apa yang paling tepat dapat dilakukan oleh guru untuk mengatasi masalah peserta didik yang belum mampu membaca? Sumber: Pexels/Anastasia Shuraeva
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bentuk–bentuk kolaborasi apa yang paling tepat dapat dilakukan oleh guru untuk mengatasi masalah peserta didik yang belum mampu membaca? Sumber: Pexels/Anastasia Shuraeva
ADVERTISEMENT
Jika telah selesai mempelajari modul 3, calon guru penggerak akan diberikan post test untuk dikerjakan. Salah satu soal yang ada di dalam post test adalah bentuk–bentuk kolaborasi apa yang paling tepat dapat dilakukan oleh guru untuk mengatasi masalah peserta didik yang belum mampu membaca?
ADVERTISEMENT
Adanya post test bertujuan untuk mengevaluasi sejauh mana peserta didik telah memahami dan dapat mengaplikasikan pengetahuan yang mereka peroleh selama pembelajaran. Dengan mengetahui jawabannya, mereka bisa lebih mudah dalam menjawab pertanyaan tersebut.

Bentuk-Bentuk Kolaborasi Apa yang Paling Tepat dapat Dilakukan oleh Guru untuk Mengatasi Masalah Peserta Didik yang Belum Mampu Membaca?

Ilustrasi bentuk–bentuk kolaborasi apa yang paling tepat dapat dilakukan oleh guru untuk mengatasi masalah peserta didik yang belum mampu membaca? Sumber: Pexels/Pavel Danilyuk
Dalam sistem pendidikan di Indonesia, terdapat berbagai permasalahan yang harus dihadapi oleh guru. Salah satunya mengatasi peserta didik yang belum membaca. Padahal keterampilan membaca berpengalaman kepada keberhasilan belajar peserta didik.
Seorang anak yang lamban membaca, dapat menjadi penghambat kegiatan belajar mengajar di kelas. Hal ini disebabkan karena dirinya tidak mampu mengikuti pembelajaran dengan baik.
Maka dari itu, diperlukan kolaborasi untuk mengatasi permasalahan tersebut. Kolaborasi adalah ketika dua orang atau lebih bekerja sama untuk belajar atau memecahkan masalah.
ADVERTISEMENT
Kemampuan kolaborasi ini sangat bermanfaat bagi guru dalam mengatasi permasalahan pada anak yang tidak bisa membaca. Dengan demikian, keterampilan ini sangat penting untuk dikembangkan dan dipadukan dalam pembelajaran karena dengan bekerja sama siswa menjadi lebih terpacu untuk belajar membaca.
Lantas, bentuk-bentuk kolaborasi apa yang paling tepat dapat dilakukan oleh guru untuk mengatasi masalah peserta didik yang belum mampu membaca? Berdasarkan uraian yang telah disampaikan di atas, seorang guru dapat melakukan kolaborasi dengan guru lain dalam mengembangkan program membaca.
Dikutip dari buku Perpustakaan Sekolah Unggul, Arif Yulianto (2022:33), guru harus menemukan metode yang tepat untuk mengajar membaca. Dengan menemukan metode yang tepat, maka dapat membantu peserta didik dalam menumbuhkan minat baca dan membangun kemampuan baca mereka.
ADVERTISEMENT
Demikianlah penjelasan tentang bentuk-bentuk kolaborasi apa yang paling tepat dapat dilakukan oleh guru untuk mengatasi masalah peserta didik yang belum mampu membaca. Semoga informasi yang disampaikan bermanfaat bagi pembaca. (NTA)