Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.9
Konten dari Pengguna
Apa yang Dimaksud Kata Qadar Didalam Al-Qur'an? Ini Penjelasannya
7 Maret 2025 17:36 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Dalam ajaran Islam, keimanan kepada qadar atau takdir merupakan salah satu rukun iman yang harus diyakini oleh setiap muslim. Konsep ini menegaskan bahwa segala sesuatu di alam semesta terjadi atas ketentuan dan kehendak Allah. Namun, sebenarnya apa yang dimaksud kata qadar didalam Al-Qur'an?
ADVERTISEMENT
Menurut buku Sejarah Peradaban Islam Terlengkap, Rizem Aizid (2021:29), qadar adalah takdir. Sedangkan qada ialah penetapan dan pemastian.
Sebagian ulama menjelaskan bahwa kedudukan qadar seperti sesuatu yang akan ditakar, sedangkan kedudukan qada seperti takaran itu sendiri. Ini menegaskan bahwa selama qadar belum menjadi qada, masih dapat diharapkan Allah Swt berkenan membatalkannya.
Apa yang Dimaksud Kata Qadar Didalam Al-Qur'an untuk Dipahami Umat Muslim
Bisa dikatakan apabila suatu peristiwa sudah menjadi qada, maka ketetapan tersebut telah terjadi sesuai dengan kehendak dan ilmu Allah. Dalam hal ini, manusia tetap dianjurkan untuk berusaha dan berdoa agar diberikan kebaikan dalam setiap ketentuan-Nya.
Jadi, apa yang dimaksud kata qadar didalam Al-Qur'an? Qadar berarti ketetapan atau ketentuan Allah Swt yang berlaku bagi semua makhluk hidup atau disebut dengan takdir.
ADVERTISEMENT
Qadar adalah istilah dalam bahasa Arab yang secara harfiah berarti "ukuran" atau "ketentuan". Dalam konteks Al-Qur'an dan ajaran Islam, qadar merujuk pada konsep takdir atau ketetapan Allah atas segala sesuatu yang terjadi di alam semesta.
Tentunya hal ini mencakup segala aspek kehidupan, baik yang bersifat baik maupun buruk, besar atau kecil, yang semuanya telah ditentukan oleh Allah sejak zaman azali.
Kepercayaan terhadap qadar merupakan bagian dari rukun iman dalam Islam, yang menekankan bahwa segala sesuatu terjadi sesuai dengan kehendak dan pengetahuan Allah.
Al-Qur'an menyebutkan bahwa Allah menciptakan segala sesuatu dengan ukuran tertentu.
Selain itu, dalam QS. Ar-Ra'd: 8, Allah berfirman bahwa segala sesuatu di sisi-Nya adalah dengan ketentuan takdir. Ini menunjukkan bahwa setiap peristiwa, baik yang telah, sedang, maupun akan terjadi, semuanya berada dalam pengetahuan dan ketetapan Allah.
ADVERTISEMENT
Meskipun segala sesuatu telah ditetapkan oleh Allah, manusia tetap diberikan kebebasan untuk berikhtiar dan berusaha. Konsep ini menekankan bahwa manusia harus berusaha mencapai tujuan dan kebaikan dalam hidupnya, sambil tetap menyadari bahwa hasil akhir berada dalam ketentuan Allah.
Oleh karena itu, seorang muslim tidak boleh pasrah tanpa usaha, tetapi harus berjuang mencari kemaslahatan dunia dan akhirat, serta berusaha menghindari perbuatan mungkar dan maksiat.
Dengan memahami apa yang dimaksud kata qadar didalam Al-Qur'an seorang muslim diharapkan dapat menerima segala ketetapan Allah dengan lapang dada, tetap berusaha dan berdoa, serta tidak berputus asa dalam menghadapi berbagai ujian kehidupan. (VAN)