Apakah Aurora Berbahaya bagi Bumi? Ini Jawaban Ilmiahnya

Ilustrasi Apakah Aurora Berbahaya bagi Bumi. Sumber: Pixabay/TriplexAdventures

Apakah aurora berbahaya bagi bumi? Pertanyaan ini mungkin pernah terlintas saat melihat fenomena aurora di berita, karena di Indonesia tidak pernah terjadi aurora.

Pada dasarnya, aurora adalah fenomena alam berupa cahaya di langit. Aurora terjadi di tempat yang dekat dengan kutub magnet bumi, baik di sisi utara maupun sisi selatan bumi.

Mengenal Fenomena Alam Aurora

Ilustrasi Apakah Aurora Berbahaya bagi Bumi. Sumber: Pixabay/Waschdel

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai dampak aurora bagi bumi, sebaiknya pahami lebih dalam mengenai apa itu aurora.

Dikutip dari buku Bahan Ajar Biofisika Berbasis Literasi Sains, Fina Fakhriyah, dkk. (2023:189), aurora adalah fenomena alam yang memancarkan cahaya yang disebabkan oleh partikel berenergi tinggi dari angin surya mayahari yang berinteraksi dengan medan magnet bumi.

Cahaya yang ditimbulkan aurora di langit dapat berbentuk, seperti berkas, pita, atau tirai yang umumnya berwarna merah, hijau, dan ungu.

Jika berada di tempat yang dekat dengan kutub magnet bumi, fenomena alam ini umumnya akan muncul di malam hari. Jika terjadi di belahan bumi utara disebut sebagai aurora borealis. Sedangkan jika terjadi di belahan bumi selatan disebut sebagai aurora australis.

Aurora terbentuk akibat adanya interaksi partikel dari angin matahari dengan atom-atom. Fenomena alam ini juga terjadi karena matahari banyak mengirimkan energi lain serta partikel kecil ke bumi dalam jumlah yang tidak sama.

Adapun banyaknya variasi warna pada aurora dipengaruhi oleh ketinggian dan jenis atom yang terlibat. Meski begitu, warna aurora yang paling umum adalah warna hijau kekuningan.

Baca juga: Kenapa Aurora Tidak Ada di Indonesia? Ini Jawabannya

Apakah Aurora Berbahaya bagi Bumi?

Ilustrasi Apakah Aurora Berbahaya bagi Bumi. Sumber: Pixabay/Noel_Bauzza

Meski terlihat besar dan mengeluarkan cahaya yang berwarna-warni, tetapi fenomena aurora tidak berbahaya bagi bumi maupun bagi kehidupan di dalamnya.

Hal ini karena aurora terjadi di atmosfer bumi, sehingga tidak menimbulkan dampak buruk secara langsung bagi manusia dan makhluk hidup lain yang ada di bumi. Terlebih karena adanya medan magnet pelindung di sekitar bumi.

Meski begitu, aurora dapat berakibat buruk bagi infrastruktur dan teknologi. Hal ini karena aurora mempunyai muatan partikel listrik yang dapat mencapai tanah.

Dalam keadaan yang sangat ekstrem, partikel listrik ini dapat memengaruhi saluran listrik, jaringan komputer, hingga jaringan pipa minyak dan gas.

Bahkan aurora yang disertai dengan badai magnet skala besar dapat mengganggu jaringan komunikasi manusia hingga meledakkan kabel listrik.

Sekian ulasan mengenai penjelasan ilmiah dari pertanyaan apakah aurora berbahaya bagi bumi. Karena pada dasarnya tidak berbahaya bagi manusia, aurora sering kali diincar para pecinta alam di sekitar Kutub Utara dan Kutub Selatan. (YAS)