Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Arti Maintenance beserta Jenis-jenisnya dalam Kegiatan Industri
4 Agustus 2023 18:34 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Istilah maintenance sering terdengar di perusahaan-perusahaan besar yang berarti pemeliharaan atau perlindungan terhadap suatu aset. Maintenance adalah bentuk perlindungan terhadap aset agar tidak mengalami gangguan saat digunakan.
ADVERTISEMENT
Secara umum, maintenance bertujuan untuk memperbaiki sebuah mesin agar bisa tahan lama. Apalagi perusahaan besar selalu membutuhkan produk dalam jumlah banyak setiap harinya, sehingga pemeliharaan harus dilakukan secara rutin.
Pengertian dan Tujuan Maintenance
Mengutip dari laman Universitas Muhammadiyah Malang, eprints.umm.ac.id, bahwa pengertian dari maintenance adalah proses pemeliharaan aset yang membutuhkan perlengkapan lengkap agar bisa bekerja secara optimal.
Tidak hanya pada mesin saja, pemeliharaan juga dilakukan pada alat-alat pabrik agar proses produksi tidak berhenti.
Selain itu, maintenance juga merupakan cara untuk menjamin agar fungsi dari sebuah produk tetap terjaga. Berikut ini tujuan dilakukannya pemeliharaan.
ADVERTISEMENT
Jenis-Jenis Maintenance
Adapun jenis-jenis maintenance adalah perawatan terencana dan perawatan tidak terencana. Berikut penjelasan selengkapnya mengenai kedua jenis perawatan tersebut.
1. Perawatan Terencana
Perawatan terencana adalah proses pemeliharaan yang dilakukan pada seluruh alat pabrik di waktu tertentu. Biasanya, perusahaan akan melakukannya secara rutin demi memastikan kondisi alat-alat tersebut. Berikut pembagian dari perawatan terencana.
Sesuai dengan namanya, perawatan pencegahan adalah cara yang dilakukan perusahaan agar bisa mencegah terjadinya kerusakan pada alat produksi.
Pengertian perawatan korektif adalah perawatan yang dilakukan dengan mengidentifikasi penyebab kerusakan lalu memperbaikinya.
Terakhir adalah perawatan prediktif yang berarti perawatan yang dilakukan dengan memprediksi komponen yang mengalami kerusakan.
2. Perawatan Tidak Terencana
Adapun perawatan tidak terencana adalah pemeliharaan yang dilakukan agar bisa mencegah dampak yang semakin buruk pada alat-alat pabrik. Contohnya adalah hilangnya produksi untuk keselamatan kerja.
ADVERTISEMENT
Maintenance adalah langkah yang perlu dilakukan oleh perusahaan untuk menjamin semua mesin pabrik bekerja dengan baik. Jadi, pemeliharan ini sangat penting dilakukan perusahaan untuk menjaga kegiatan operasional agar tetap berjalan lancar. (GTA)