Bagaimana Proses Kehamilan Terjadi? Ini Penjelasannya

Ilustrasi proses kehamilan. Foto: Pixabay.

Proses kehamilan merupakan proses paling istimewa yang di alami oleh wanita. Proses ini bukanlah proses yang mudah dan singkat. Butuh waktu yang tidak sebentar serta kesabaran ekstra untuk dapat melewati fase ini dengan baik.

Pada fase kehamilan, hormon yang ada di dalam tubuh ibu hamil mengalami perubahan yang cukup signifikan. Beberapa perubahan ini tidak semuanya menyenangkan, ada beberapa hal yang tidak menyenangkan.

Proses Kehamilan

Ilustrasi proses kehamilan. Foto: Pixabay.

Mengutip buku yang berjudul ADAPTASI ANATOMI DAN FISIOLOGI DALAM KEHAMILAN, KELAHIRAN DAN PERSALINAN, Yeni Trisna Purba, ‎Siswi Wulandari, ‎Elwitri Silvia (2023:9), proses kehamilan adalah hal fisiologis yang menjadi rangkaian dari konsepsi, nidasi, adaptasi perubahan yang terjadi selama kehamilan, pemeliharaan selama kehamilan sampai proses persalinan.

Proses perubahan ini membawa ketidakseimbangan dalam tubuh ibu hamil, karena adanya hormon progesteron dan hormon estrogen. Berikut tahapan dari proses terjadinya kehamilan yang perlu diketahui.

1. Hubungan Seks

Awal mula adanya proses hamil pada perempuan karena adanya hubungan seks yang dilakukan oleh perempuan dan laki-laki. Tentu, hubungan ini dilakukan saat hubungan sudah berstatus resmi bukan illegal, karena hal itu sangatlah merugikan kedua belah pihak.

Pada saat berhubungan intim, alat kelamin pria akan mengeluarkan air mani yang mengandung sperma di dalamnya. Sperma yang masuk ke dalam vagina akan menyusuri leher rahim wanita sampai ke dalam rahim, hingga akhirnya menemukan sel telur.

2. Pembuahan

Sperma yang telah menemukan sel telur akan beralih ke tahap selanjutnya. Sel telur ini telah dibuahi dan akan menjadi cabang bayi setelah beberapa hari. Nantinya, setelah pembuahan cabang bayi akan berada di tahap Implantasi.

3. Implantasi

Implantasi adalah tahapan di mana sperma yang menyatu dengan sel telur akan membentuk sebuah bola kecil bernama blastokista. Blastokista yang telah menempel di dinding rahim ini dinamakan sebagai implantasi.

4. Pembentukan Embrio

Blastokista di dalam implantasi akan berkembang menjadi embrio dan plasenta. Dan ibu akan dinyatakan positif hamil jika sudah berada ditahap ini.

Baca Juga: 7 Manfaat Ikan Kakap bagi Kesehatan dari Kandungan Nutrisinya

Demikian penjelasan mengenai proses kehamilan yang perlu diketahui oleh kaum wanita dan juga pria. Selama masa kehamilan, penting untuk menjaga kesehatan agar ibu dan bayi tetap sehat hingga masa persalinan.

(LFP)