Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Benturan Benda Langit dengan Permukaan Bumi hingga Membentuk Kawah Disebut Apa?
19 September 2024 15:59 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Benturan benda langit dengan permukaan bumi hingga membentuk kawah disebut apa? Pertanyaan itu mungkin pernah terlintas ketika sedang mempelajari luar angkasa dan benda-benda di dalamnya.
ADVERTISEMENT
Kadang kali, terdapat beberapa fenomena ketika benda di luar angkasa masuk ke dalam bumi hingga menimbulkan benturan yang dahsyat sehingga membentuk sebuah kawah. Fenomena tersebut disebut sebagai tumbukan atau hantaman meteorit.
Benturan Benda Langit dengan Permukaan Bumi hingga Membentuk Kawah Disebut Hantaman Meteorit
Benturan benda langit dengan permukaan bumi hingga membentuk kawah disebut sebagai hantaman meteorit. Fenomena ini terjadi ketika benda langit seperti meteoroid atau asteroid masuk ke dalam atmosfer bumi dan jatuh hingga menabrak permukaan bumi.
Dikutip dari buku Asyiknya Mengenal Bumi Kita, Diana Tri Hartati (2023:26), meteorit merupakan jenis meteor yang tidak habis terbakar ketika jatuh ke bumi. Meteorit yang jatuh ke permukaan bumi akan membuat lubang-lubang, seperti cekungan kawah besar meski ukurannya kecil.
ADVERTISEMENT
Karena ukurannya yang besar dan jatuh dengan kecepatan yang sangat tinggi, meteorit yang menghantam permukaan bumi bisa membentuk sebuah kawah yang besar. Salah satu kawah meteorit yang terkenal di dunia adalah Kawah Barringer.
Kawah yang terletak di Arizona, Amerika Serikat tersebut bahkan memiliki diameter hingga 1,2 kilometer dengan kedalaman 170 meter. Dinamakan Kawah Barringer karena kawah tersebut dimiliki oleh keluarga Barringer melalui perusahaan Barringer Crater Company.
Meteorit adalah benda luar angkasa yang jatuh ke bumi. Meteorit biasanya berasal dari meteoroid, komet, dan astereoid yang tidak habis terbakar ketika bergesekan dengan atmosfer bumi.
Asteroid adalah benda di luar angkasa yang ukurannya jauh lebih besar dibanding meteorit yang mengorbit matahari. Permukaannya berbentuk seperti bebatuan yang tersusun dari debu dan es.
ADVERTISEMENT
Jika jatuh ke bumi, dampaknya akan lebih buruk dibanding meteorit. Kurang lebih, sekitar 66 juta tahun yang lalu, asteroid bernama Chicxulub pernah jatuh di wilayah Meksiko dan menyebabkan sekitar 70% spesies di bumi punya, termasuk dinosaurus.
Sedangkan komet adalah benda langit yang terbentuk dari debu, batu, dan es. Komet Salah satu komet yang pernah terekam muncul di dekat bumi adalah Komet Halley pada tahun 1986, dan akan muncul lagi sekitar tahun 2061.
Kesimpulannya, benturan benda langit dengan permukaan bumi hingga membentuk kawah disebut sebagai hantaman meteorit. Fenomena ini terjadi karena meteorit bergerak dengan kecepatan tinggi sehingga ketika menghantam bumi, bisa menciptakan lobang besar. (YAS)
ADVERTISEMENT