news-card-video
25 Ramadhan 1446 HSelasa, 25 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

Bolehkah Sahur Jam 5 Pagi Karena Kesiangan? Ini Jawabannya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
21 Maret 2025 16:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Bolehkah sahur jam 5 pagi karena kesiangan? Foto hanya ilustrasi. Sumber: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Bolehkah sahur jam 5 pagi karena kesiangan? Foto hanya ilustrasi. Sumber: Pexels
ADVERTISEMENT
Sahur adalah sunah dalam puasa yang dianjurkan. Sebab, dengan menjalankannya dapat membantu tubuh tetap berenergi selama berpuasa khususnya di bulan Ramadan ini. Namun, bolehkah sahur jam 5 pagi karena kesiangan? Sebab, terkadang beberapa orang terlambat bangun sebelum imsak.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Inilah Alasan Rasulullah SAW Menganjurkan Puasa Sunah oleh H AmIrulloh Syarbini, Hj Iis Nur'aeni Afgandi (2012:58), sahur sangat danjurkan bagi orang yang akan berpuasa, karena di dalam sahur terdapat banyak berkah berupa ganjaran dan pahala. Sebab, sahur akan menguatkan dan menambah semangat berpuasa, serta meringankan beratnya puasa.

Bolehkah Sahur Jam 5 Pagi Karena Kesiangan?

Bolehkah sahur jam 5 pagi karena kesiangan? Foto hanya ilustrasi. Sumber: Pexels
Sesuai ajaran Islam, sahur dilakukan sebelum terbitnya fajar shadiq atau sebelum azan subuh berkumandang. Namun, jika seseorang tertidur dan baru bangun, bolehkah sahur jam 5 pagi karena kesiangan?
Ketentuan sahur dalam puasa sendiri telah disampaikan oleh Nabi Muhammad saw diriwayatkan dari Anas bin Malik ra, Rasulullah saw bersabda, "Sahurlah kalian, karena sesungguhnya dalam sahur itu mengandung keberkahan," (HR. Ibnu Majah).
ADVERTISEMENT
Perlu diketahui jika sahur memiliki batas waktu. Dalam sebuah hadis, yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik saat mendengar penuturan Zaid bin Tsabit yang berkata, "Kami pernah sahur bersama Rasulullah SAW, kemudian kami shalat berjamaah.
Anas bertanya, "Berapa lama jarak antara sahur dan shalat?". Hal ini dijawab Zaid, "kira-kira 50 ayat." (HR. Tirmidzi).
Berdasarkan penjelasan tersebut maka waktu sahur adalah sebelum terbitnya fajar shadiq atau sebelum azan subuh berkumandang. Maka dengan begitu dapat disesuaikan dengan waktu Subuh tiap wilayah. Jika subuh bertepatan pada jam 5.05 WIB, maka sahur harus berhenti saat adzan terdengar. Demikian juga ketika subuh pukul 04.30 WIB, sahur tidak boleh dilanjutkan karena kesiangan.
Penetapan waktu imsak atau batas sahur setiap harinya dilakukan dengan cara mengurangi waktu subuh dengan menamatkan 50 ayat Al-Qur’an. Jika dihitung, maka sekitar 10 menit. Cara ini berdasarkan hadis Rasulullah saw di atas. Jika sahur melebihi waktu Subuh, maka puasa yang dilakukan tidak sah.
ADVERTISEMENT
Itulah penjelasan mengenai jawaban dari pertanyaan bolehkah sahur jam 5 pagi karena kesiangan? Jawabannya tentu tidak boleh. Sebab, batas sahur adalah sebelum terbitnya fajar shadiq atau sebelum azan subuh berkumandang. (NUM)