Konten dari Pengguna

Ciri-ciri Sel Prokariotik Lengkap dengan Strukturnya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
24 Juli 2023 19:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi ciri-ciri sel prokariotik. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ciri-ciri sel prokariotik. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Sel merupakan unit terkecil dari organisme hidup. Berdasarkan ada tidaknya selaput inti, sel dibedakan menjadi dua yaitu sel prokariotik dan eukariotik. Ciri-ciri sel prokariotik maupun eukariotik memiliki banyak perbedaan.
ADVERTISEMENT
Secara umum, sel prokariotik adalah sel yang tidak mempunyai nukleus sejati. Pasalnya, bahan intinya masih menyebar di dalam sitoplasma dan belum di selubungi oleh membran inti. Organisme yang tersusun dari sel prokariotik umumnya bersifat uniseluler.

Ciri-ciri Sel Prokariotik

Ilustrasi ciri-ciri sel prokariotik. Foto: Pexels
Ciri-ciri sel prokariotik adalah materi genetiknya (DNA) masih terkonsentrasi dalam suatu daerah. Mengutip dari buku Ajar Biologi Dasar oleh Dra. Florentina Y. SEPE, M.Pd (2020:29), berikut ini ciri-ciri sel prokariotik yang dapat diketahui.

1. Memiliki Sitoplasma dan Materi Genetik Bercampur

Di dalam sel prokariotik disebut sitoplasma. Pada sitoplasma materi genetiknya masih tersebar. Hal ini disebabkan karena tidak diselubungi membran inti.

2. Bahan Gen Berbentuk Bulat

Bahan inti materi genetik (asam deoksiribonukleat, ADN) yang terdapat didalam sitoplasma membentuk cincin bulat.

3. Tidak Ada Membran Inti dan Sistem Endomembrane

Pada sel prokariotik tidak memiliki membran inti dan sistem endomembrane seperti badan Golgi, mitokondria dan retikulum endoplasma (RE). Namun, organisme yang disusun dengan sel prokariotik bisa menjumpai ribosom.
ADVERTISEMENT

Struktur Sel Prokariotik

Ilustrasi ciri-ciri sel prokariotik. Foto: Pexels
Organisme yang tersusun dari sel prokariotik lebih sederhana dibandingkan dengan eukariotik. Sel prokariotik memiliki struktur utama meliputi dinding sel, membran plasma sel, ribosom, dan bahan genetik (nukleoid).
Mengutip dari buku Ajar Dasar-Dasar Biologi Sel dan Molekuler oleh Zairin Thomy dan Essy Harnelly (2018:4), berikut ini struktur sel prokariotik yang perlu diketahui.

1. Dinding Sel

Dinding sel merupakan bagian terluar dari sebuah sel. Fungsi dinding sel yaitu memberi bentuk pada sel, melindungi sel, serta mengatur pertukaran zat serta reproduksi.

2. Membran Plasma

Pada sel prokariotik terdapat membran yang menyelubungi sitoplasma disebut membran plasma. Fungsinya sebagai pelindung molekuler sel terhadap lingkungan sekitar serta mengatur transportasi air dan zat-zat terlarut dari luar sel maupun dari dalam sel.
ADVERTISEMENT

3. Ribosom

Ribosom merupakan organel yang dapat ditemui di dalam sel prokariotik. Umumnya zat penyusun ribosom berupa RNA dan protein. Fungsi ribosom untuk sintesis protein.

4. Nukleoid

Nukleoid adalah wilayah di mana tempat terletaknya materi genetik pada sel prokariotik. Di dalam sel nukleoid terdapat cairan sitoplasma dan juga materi gentik yang telah bercampur.
Itulah ulasan mengenai ciri-ciri sel prokariotik beserta strukturnya yang dapat diketahui. Semoga pembahasan yang disampaikan ini, bisa menambah wawasan serta pengetahuan tentang dasar sel prokariotik beserta strukturnya. (NTA)