Contoh Lowongan Pekerjaan dan Cara Membuatnya

Ilustrasi contoh lowongan pekerjaan. Sumber: Pixabay / MR-PANDA

Sebuah perusahaan tentunya membutuhkan karyawan yang berkompeten agar tujuan perusahaan bisa tercapai. Untuk itu, perlu dibuat contoh lowongan pekerjaan yang tepat, supaya pelamar yang datang sesuai dengan kriteria yang diinginkan.

Iklan lowongan perusahaan bisa ditemukan baik di media cetak maupun media online. Iklan lowongan pekerjaan berisi informasi bahwa sebuah perusahaan berniat untuk merekrut seseorang untuk bergabung ke dalam perubahan tersebut.

Cara Membuat Lowongan Pekerjaan

Ilustrasi contoh lowongan pekerjaan. Sumber: Pixabay / MR-PANDA

Sebuah iklan lowongan pekerjaan, harus memuat informasi yang berkaitan dengan perusahaan dan posisi serta kriteria yang diperlukan dalam perusahaan tersebut.

Berikut ini hal-hal yang harus ada dalam iklan lowongan pekerjaan.

1. Judul Lowongan Pekerjaan

Biasanya, judul lowongan pekerjaan ditulis dengan huruf dan warna yang mencolok. Dalam judul tersebut tertulis posisi yang dicari.

Misalnya: Admin Medsos, Marketing Manager, Software Engineer, dan lain-lain.

Penempatan posisi yang diperlukan pada judul, bertujuan untuk menarik perhatian para job seeker. Sehingga, mereka yang melamar adalah mereka yang tertarik dengan posisi tersebut.

2. Nama Perusahaan

Nama perusahaan adalah poin paling penting dalam iklan lowongan pekerjaan. Jangan lupa untuk menyertakan biografi singkat perusahaan, reputasi perusahaan, logo perusahaan, juga alamat perusahaan. Hal ini akan membuat perusahaan terlihat profesional.

3. Informasi Pekerjaan

Informasi tentang pekerjaan ini sebagai penjelas judul iklan lowongan tadi. Informasi pekerjaan berisi lokasi penempatan kerja, tipe pekerjaan apakah paruh waktu atau penuh waktu, dan lain sebagainya.

4. Kompensasi

Pencantuman kompensasi atau gaji, memang bukan sesuatu yang wajib. Tetapi, tidak salah juga apabila dalam lowongan pekerjaan dicantumkan informasi mengenai benefit ini, agar calon pelamar bisa menyesuaikan diri, bahkan bisa tertarik untuk melamar.

5. Cara Mengirim Lamaran dan Batas Waktu Pendaftaran

Dalam iklan lowongan pekerjaan perlu juga dicantumkan cara mengirimkan lamaran, apakah bisa via email, atau perlu dikirim melalui pos. Cantumkan pula dokumen-dokumen persyaratan yang diperlukan oleh perusahaan.

Contoh Lowongan Pekerjaan

Ilustrasi contoh lowongan pekerjaan. Sumber: Pixabay / geralt

Berikut ini beberapa contoh lowongan pekerjaan yang membuat perusahaan terlihat profesional.

1. Lowongan Sales Representative

Berikut ini contoh lowongan pekerjaan untuk posisi sales representative.

2. Lowongan Desain Grafis

Berikut ini contoh lowongan pekerjaan dengan posisi desain grafis.

3. Lowongan Content Creator

Berikut ini contoh lowongan pekerjaan untuk mencari content creator.

Baca juga: Yuk, Intip Pentingnya Deskripsi Pekerjaan dan Spesifikasi Pekerjaan

Itulah beberapa contoh lowongan pekerjaan yang bisa dijadikan panduan dalam membuat iklan lowongan kerja. Jangan lupa untuk gunakan desain yang menarik, agar pelamar tertarik. Semoga bermanfaat. (ARN)