Contoh Skenario Demonstrasi Kontekstual Modul 1.4 Budaya Positif

Ilustrasi Demonstrasi Kontekstual Modul 1.4. Sumber: Pexels/RDNEStockproject

Demonstrasi kontekstual modul 1.4 merupakan salah satu materi pelatihan Calon Guru Penggerak (CGP) tentang Budaya Positif. Modul ini akan membahas penerapan segitiga restitusi sebagai pendekatan untuk menyelesaikan permasalahan di sekolah.

Tujuannya untuk memulihkan hubungan dan membangun kesadaran diri siswa, daripada hanya memberikan hubungan. Oleh karena itu, guru dilatih memahami pendekatan ini melalui contoh skenario agar mempunyai gambaran lebih jelas.

Pengertian dan Tahapan Segitiga Restitusi

Ilustrasi Demonstrasi Kontekstual Modul 1.4. Sumber: Pexels/YanKrukau

Menurut buku Jejak Sang Penggerak, Komunitas Belajar Guru Penggerak Angkatan 1 Kota Pekanbaru (2021:271), CGP diminta membuat tugas demonstrasi kontekstual modul 1.4 dalam berbagai format.

Dikutip dari akun YouTube BANG QOWY, judul video Demonstrasi Kontekstual Modul 1.4 Budaya Positif Penerapan Segitiga Restitusi, segitiga restitusi merupakan proses dialog guru atau orang tua yang bertujuan menghasilkan siswa atau anak mandiri dan bertanggung jawab. Adapun tahapan dalam segitiga restitusi.

1. Menstabilkan Identitas

Tahap ini berlandaskan pada prinsip bahwa kesalahan adalah bagian proses pembelajaran yang bisa mengubah identitas gagal menjadi sukses.

2. Validasi Tindakan yang Salah

Prinsip bahwa setiap perilaku berupaya memenuhi kebutuhan tertentu mendorong guru atau orang tua lebih proaktif mengenali dan mengakui kebutuhan siswa atau anak.

3. Menanyakan Keyakinan

Dengan memberikan pertanyaan bermakna, siswa atau anak termotivasi secara intrinsik untuk menghubungkan keyakinannya dengan tindakan yang salah.

Contoh Skenario Demonstrasi Kontekstual Modul 1.4 tentang Budaya Positif

Ilustrasi Demonstrasi Kontekstual Modul 1.4. Sumber: Pexels/PolinaTankilevitch

Berikut contoh skenario permasalahan siswa di sekolah beserta penyelesaiannya menggunakan segitiga restitusi.

1. Skenario Kasus

Ani, siswa kelas 8, terlambat masuk kelas saat pelajaran Sejarah berlangsung. Guru menghentikan penjelasan materi sejenak ketika Ani mengetuk pintu. Karena ini pertama kalinya Ani terlambat, guru menanganinya dengan bijak.

2. Penyelesaian Masalah

Dengan segitiga restitusi pada demonstrasi kontekstual modul 1.4, Calon Guru Penggerak bisa menanamkan budaya positif di sekolah. Pendekatan ini memberikan pengalaman nyata dalam membangun kesadaran diri siswa atas kesalahannya. (ALF)

Baca juga: 1.4.E Refleksi Modul 1.4: Implementasi Kurikulum Merdeka dalam Pembelajaran