Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Konten dari Pengguna
Contoh Tembang Dhandhanggula Tema Pendidikan dalam Bahasa Jawa
28 November 2024 18:25 WIB
·
waktu baca 2 menit
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
PerbesarADVERTISEMENT
Dhandhanggula termasuk salah satu tembang macapat yang berasal dari Jawa biasanya dibaca dengan cara ditembangkan. Contoh tembang dhandhanggula tema pendidikan dapat dipahami agar mempermudah pembaca dalam menyusunnya.
ADVERTISEMENT
Secara umum, tembang macapat dhandhanggula memiliki beberapa karakteristik yang membedakannya dengan tembang macapat yang lainnya. Dengan mengetahui aturan dan ciri-cirinya, maka dapat memudahkan pembaca dalam mengenali lagu tersebut.
Tembang Dhandhanggula Tema Pendidikan
Istilah tembang macapat didefinisikan sebagai puisi yang berasal dari daerah Jawa. Puisi berbahasa Jawa ini biasanya pembawaannya dilagukan. Ada berbagai jenis tembang tersebut salah satunya dhandhanggula.
Dikutip dari buku Peran Bahasa Jawa dalam Pengajaran Bahasa Indonesia, Sagita Febi Nila Saputri, dkk (hal 34), tembang dhandhanggula merupakan tembang yang melambangkan kehidupan dalam rumah tangga.
Dalam tembang ini berisi penghargaan atau ajakan untuk berbuat baik. Maka dari itu, tembang ini menggunakan metrum dhandhanggula juga memiliki isi yang manis seperti gula.
ADVERTISEMENT
Tembang dhandhanggula memiliki 10 jumlah baris (gatra) per bait. Kemudian masing-masing baris memiliki jumlah suku kata tertentu dan berakhir dengan vokal tertentu, yaitu 10i, 10a, 8e, 7u, 9i, 7a, 6u, 8a, 12i, 7a.
Tembang ini sering digunakan untuk menyampaikan pesan-pesan yang bersifat filosofis, nasihat moral, dan ajaran kehidupan. Berikut adalah contoh tembang macapat dhandhanggula tema pendidikan dan artinya.
Artinya:
ADVERTISEMENT
Demikianlah informasi mengenai contoh tembang dhandhanggula tema Pendidikan yang dapat dijadikan sebagai referensi bagi pembaca. Dengan mempelajari contoh di atas, diharapkan bisa membuat jenis tembang tersebut dalam kehidupan sehari-hari. (NTA)