Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Dari Manakah Uap Air dapat Bergerak pada Siklus Hidrologi? Ini Jawabannya
25 Februari 2024 14:29 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dalam siklus hidrologi , terdapat sejumlah proses yang terjadi. Oleh karena itu, sangat penting bagi siswa untuk memahami proses tersebut dengan baik. Lantas, yang menjadi pertanyaan adalah dari manakah uap air dapat bergerak pada siklus hidrologi?
ADVERTISEMENT
Pertanyaan tersebut kerap kali ditanyakan oleh siswa saat belajar tentang siklus hidrologi. Maka dari itu, para guru harus bisa memiliki pemahaman mendalam agar bisa menjelaskannya dengan cara sederhana agar mudah dimengerti.
Dari Manakah Uap Air dapat Bergerak?
Jadi, sebenarnya dari manakah uap air dapat bergerak pada siklus hidrologi? Mengutip dari buku Tematik 3E Cuaca Kurikulum 2013 Revisi 2016, Elah Nurelah dan Supriyadi (2021:26), uap air dapat bergerak melalui proses difusi yang mengakibatkan pergerakan molekul zat.
Adapun pengertian difusi secara umum adalah proses yang dihasilkan dari gerakan molekul di mana alirannya berpindah dari daerah berkonsentrasi tinggi ke daerah berkonsentrasi rendah. Perbedaan konsentrasi pada dua larutan ini dikenal dengan nama gradien konsentrasi.
ADVERTISEMENT
Pada dasarnya, proses difusi bisa terjadi di zat padat, zat cair, dan juga zat gas. Namun, prosesnya tidak membutuhkan energi sehingga difusi kerap disebut sebagai sistem transpor pasif.
Proses difusi ini merupakan kondisi ketika terjadi pergerakan partikel zat dengan gerakan acak yang berdifusi dari bagian berkonsentrasi tinggi menuju ke bagian yang lebih rendah melalui membran sel.
Tentu saja terdapat sejumlah faktor yang memengaruhi difusi. Berikut adalah penjelasan selengkapnya yang bisa disimak.
1. Ukuran Molekul yang Meresap
Apabila molekul berukuran besar, maka proses difusi cenderung akan lebih lambat untuk melewati membran daripada molekul yang ukurannya lebih kecil.
2. Suhu
Gerakan molekul akan lebih cepat pada saat terjadi kenaikan suhu. Hal ini tentu saja akan berdampak pada laju difusi yang juga akan semakin cepat.
ADVERTISEMENT
3. Konsentrasi Zat
Laju difusi juga didasarkan pada besar gradien konsentrasi yang ada pada dua zat.
4. Wujud Materi
Proses difusi pada zat padat umumnya akan lebih lambat daripada dengan zat cair atau zat gas. Contohnya seperti proses difusi O2 pada hewan bersel satu.
Demikian ulasan singkat tentang proses difusi yang membuat uap air dapat bergerak dalam siklus hidrologi. (Anne)