Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Demokrasi: Pengertian, Sejarah, dan Pelaksanaannya di Indonesia
3 Juni 2023 15:35 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku berjudul Demokrasi Pancasila di Era Kemajemukan karya Darmawan Harefa dan Fatolosa Hulu (2020:3), demokrasi pada zaman dahulu adalah demokrasi langsung. Hal ini berarti hak rakyat untuk membuat keputusan-keputusan politik dijalankan secara langsung oleh rakyat.
Pengertian Demokrasi Menurut Ahli
Demokrasi adalah suatu bentuk pemerintahan yang seluruh rakyatnya memiliki hak setara dalam pengambilan keputusan di negara terkait. Berikut pengertian demokrasi oleh beberapa tokoh dunia.
1. Plato
Menurut Plato, dalam pemerintahan demokrasi kekuasaan sepenuhnya berada di tangan rakyat, sehingga kepentingan rakyat harus diutamakan. Sehingga Plato mengartikan rakyat telah diberikan kebebasan dan kemerdekaan
2. Aristoteles
Menurutnya, demokrasi adalah bentuk penyimpangan kepentingan orang-orang sebagai wakil rakyat terhadap kepentingan umum.
ADVERTISEMENT
3. Polybius
Polybius mendefinisikan demokrasi sebagai bentuk perwalian kekuasaan dari rakyat dan untuk rakyat.
Sejarah Singkat Demokrasi dan Pelaksanaannya di Indonesia
Dalam sejarah nya, demokrasi lahir pada abad ke 5 SM, negara bagian Athena mulai menggunakan bentuk pemerintahan demokrasi. Hal tersebut di perkenalkan oleh Cleisthenes pada 508 sebelum masehi. Oleh karenanya, ia disebut sebagai bapak demokrasi Athena. Demokrasi yang berjalan di Athena dikontrol langsung oleh rakyat, dimana semua orang memiliki hak untuk berbicara secara bebas.
Kemudian pada abad pertengahan (6-15 M) di Eropa Barat, demokrasi tidak diterapkan lagi. Dikarenakan banyak sistem yang membiarkan pemilihan berjalan meskipun hanya beberapa orang yang dapat ikut. Hingga pada tahun 1265, dokumen pada parlemen Inggris menunjukkan bahwa kekuasaan Raja terbatas dan melindungi hak tertentu rakyat.
ADVERTISEMENT
Bagaimana dengan pelaksanaan demokrasi di Indonesia?
Pelaksanaan demokrasi di Indonesia sendiri dibagi menjadi 4 masa, sebagaimana dalam uraian berikut ini.
1. Demokrasi konstitusional (1945-1950)
Pada masa pertama ini, keadilan harus ditegakkan sesuai dengan hokum yang berlaku. Selain itu, peranan parlemen dan partai sangat menonjol.
2. Demokrasi Terpimpin (1959-1965)
Masa kedua ini diawali dengan keluarnya Dekrit Presiden yang berujung pada peristiwa G30S pada 30 September 1965.
3. Demokrasi Pancasila (1965-1998)
Pada masa ini, demokrasi adalah sistem presidensial yang menonjolkan landasan demokrasi konstitusional .
4. Demokrasi Pasca Reformasi (1998-saat ini)
Banyak perubahan terjadi dengan mengembalikan makna demokrasi yang sebenarnya hingga kini.
Demikianlah penjelasan lengkap mengenai pengertian demokrasi hingga sejarah dan pelaksanaannya di Indonesia. Semoga bermanfaat!(NUM)