Disebut Apakah Motif Berlian yang Biasa Ditemukan pada Pakaian?

disebut apakah motif berlian yang biasa ditemukan pada pakaian. Sumber: Pixabay/dto 1968

Motif berlian menjadi motif penting yang bisa memberikan nuansa tersendiri. Ini adalah motif yang cukup sering ditemui. Lantas, disebut apakah motif berlian yang biasa ditemukan pada pakaian?

Motif berlian pada pakaian memberikan kesan mewah, dan anggun. Menariknya, motif ini juga memiliki sebutan khusus dalam dunia tekstil.

Disebut Apakah Motif Berlian yang Biasa Ditemukan pada Pakaian? Simak Jawabannya di Sini

disebut apakah motif berlian yang biasa ditemukan pada pakaian. Sumber: Pixabay/chenspec

Motif berlian banyak disukai, karena memberikan sentuhan klasik yang tetap fleksibel dipadukan dengan gaya modern. Lantas, disebut apakah motif berlian yang biasa ditemukan pada pakaian?

Motif berlian pada pakaian disebut motif argyle atau argylla. Motif ini terdiri dari pola belah ketupat atau berlian yang saling beririsan. Selain itu, untuk motif berlian juga bisa muncul dalam bentuk lain seperti polkadot atau bentuk geometris lainnya.

Dikutip dari Buku Motif Klasik dengan Coreldraw, Yessi, (2017: 49), motif argyle berasal dari Skotlandia adalah diamond atau wajik. Motif ini paling banyak diaplikasikan pada pakaian.

Sekilas Tentang Motif Argyle

disebut apakah motif berlian yang biasa ditemukan pada pakaian. Sumber: Pixabay/chenspec

Motif argle merupakan sejenis motif yang menyerupai bentuk berlian atau belah ketupat berlapis-lapis. Apabila dilihat dari sejarahnya, motif argyle ini termasuk pada jenis motif yang cukup klasik dan dalam dunia fashion, paling umum digunakan pada sweater atau kaos kaki berpola.

Beberapa fakta menarik dari motif ini, yaitu:

1. Dicipatakan Pada Abad ke-17

Motif argyle asal mulanya dibilang cukup misterius. Namun, dari cerita yang berkembang, motif ini diperkirakan sudah ada sejak abad ke-17.

2. Berasal dari Argyll, Skotlandia

Motif argyle diketahui lahir dari sekelompok pria di daerah Argyll, yaitu sebuah wilayah di bagian barat Skotlandia, yang biasa menggunting kain tartan untuk menjadi penutup kaki. Dari situ potongan kain yang digunakan pada akhirnya membentuk motif argyle.

3. Pertama Digunakan untuk Kaos Kaki

Terinspirasi dari penutup kaki yang dikenakan sekelompok pria Argyl, selanjutnya dikembangkan pula kaos kaki tradisional Skotlandia yang ditenun khusus dengan teknik rajut intersia pada pria di abad ke-19.

Teknik rajut intersia sendiri adalah sejenis teknik rajut bermotif tunggal yang biasa dilakukan untuk merajut produk fashion dari benang rajut multi-warna.

Demikian pembahasan disebut apakah motif berlian yang biasa ditemukan pada pakaian. Motif argyle memang memiliki daya tarik dan fakta menarik dalam dunia fashion. Motif ini menjadi pilihan yang ideal untuk tampil stylish. (ERI)

Baca juga: Sejarah dan Makna Motif Tumpal pada Batik