Konten dari Pengguna

Eksibisionis: Pengertian dan Gejalanya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
11 Juni 2023 15:23 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi  Eksibisionis: Pengertian dan Gejalanya. Sumber: Unsplash/ Alexander Krivitskiy
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Eksibisionis: Pengertian dan Gejalanya. Sumber: Unsplash/ Alexander Krivitskiy
ADVERTISEMENT
Eksibisionis adalah gangguan masalah kesehatan yang penderitanya akan melakukan tindakan asusila berupa menunjukkan alat kelamin kepada seseorang. Hal ini merupakan penyimpangan seksual yang mengacu pada pola gairah seksual atipikal disertai gangguan klinis.
ADVERTISEMENT
Pelaku penyimpangan eksibisionis ternyata dapat dikenai pidana di Indonesia. Dalam jurnal Pertanggungjawaban Pidana Pelaku Eksibisionisme Dalam Perspektif Hukum Pidana oleh Sophie Nandita (2022), dapat dikenakan dengan Pasal 281 KUHP dan Pasal 10 UU No. 44 Tahun 2008.
Di Indonesia sendiri, sudah banyak pelaku yang diadili karena melanggar aturan mengenai tindak kesusilaan di depan umum (eksibionisme).

Pengertian Eksibisionis

Ilustrasi Eksibisionis: Pengertian dan Gejalanya. Sumber: Unsplash/Danielle Dolson
Eksibisionis adalah penyimpangan seksual yang ditandai dengan bentuk fantasi menunjukkan alat kelamin pada orang yang tak dikenal. Kekerasan seksual yang dilakukan pelaku tersebut, dapat menimbulkan kepuasaan melihat reaksi sang korban.
ADVERTISEMENT
Eksibionisme atau yang dalam bahasa inggris disebut dengan exhibitionism. Perbuatan ini juga melanggar kesopanan dengan mempertontonkan alat kelamin di tempat umum. Pelaku eksibisionisme juga melakukan onani atau masturbasi saat melihat korban.
Pelaku eksibionisme biasanya terjadi akibat nafsu atau perasaan yang tidak tertahankan, yang menimbulkan adanya dorongan untuk dengan memperlihatkan alat kelamin di tempat umum kepada para korban secara acak.
Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa perempuan muda dan orang yang tidak dikenal merupakan sasaran pelaku untuk menjadi korbannya. Pada umumnya, eksibisionisme dilakukan di tempat umum, seperti di transportasi umum, taman kota, dan lain sebagainya.
ADVERTISEMENT

Gejala Eksibisionis

Ilustrasi Eksibisionis: Pengertian dan Gejalanya. Sumber: Pixabay/ Syaibatulhamdi
Seorang pelaku eksibisionis akan nampak dengan gejala sebagai berikut.
Pada dasarnya, eksibisionis adalah salah satu gangguan medis yang tentunya dapat disembuhkan. Pengidap gangguan tersebut juga harus segera dilakukan pengobatan secepat mungkin. Pengobatan eksibisionis biasanya mencakup psikoterapi dan pengobatan medis.
Pelatihan tersebut mencakup pelatihan relaksasi, pelatihan empati, pelatihan keterampilan untuk mengatasi ketika munculnya hasrat seksual, serta restrukturisasi kognitif (mengidentifikasi dan mengubah pikiran yang mengarah pada eksibisionisme).
ADVERTISEMENT
Nah, demikianlah pembahasan mengenai pengertian eksibisionis hingga gejala yang dialamisang pelaku. Semoga bermanfaat!
(NUM)