Format Penulisan Jurnal Mahasiswa yang Baik dan Benar

format penulisan jurnal. Sumber: pexels.com/Pixabay

Mahasiswa perlu mengetahui bagaimana format penulisan jurnal yang nantinya akan diterapkan dalam tugas akhir. Biasanya pihak kampus memberikan pedoman berupa tata cara penyusunan jurnal ilmiah yang benar.

Di beberapa kampus, jurnal dijadikan sebagai syarat utama untuk kenaikan pangkat, penilaian kinerja, dan sebagainya. Setiap jurnal juga memiliki pedoman pengiriman yang berbeda-beda, tergantung dari penerbit.

Format Penulisan Jurnal

format penulisan jurnal. Sumber: pexels.com/Mikhail Nilov

Agar artikel ilmiah bisa dimuat, mahasiswa perlu mengetahui format penulisan jurnal yang benar. Hal ini karena tidak sedikit mahasiswa yang mengalami penolakan saat akan submit artikel.

Mengutip dari buku Cara Jempolan Bikin Artikel Ilmiah, Iwan Setiadi, S.Pd., M.Pd., (2023:3), jurnal adalah majalah yang di dalamnya berisi artikel ilmiah dari akademisi sesuai dengan bidang ilmu tertentu.

Misalnya mahasiswa Kimia murni membahas tentang suatu hal spesifik terkait ilmu Kimia. Jadi, orang yang menulis artikel ilmiah perlu memiliki latar belakang pendidikan di bidang yang sama. Adapun format penulisan jurnal pada umumnya yang benar adalah.

1. Judul

Judul dalam artikel ilmiah harus spesifik dan jelas sehingga pembaca bisa tahu isi dari tulisan tersebut. Sebaiknya judul tidak lebih dari 12 kata untuk Bahasa Indonesia dan 10 kata untuk Bahasa Inggris.

2. Nama

Format penulisan berikutnya adalah penulisan nama mulai dari nama mahasiswa, pembimbing I, dan II tanpa gelar akademik. Berikutnya penulis harus menambahkan nama instansi beserta jurusan dan fakultas.

3. Abstrak

Abstrak adalah bagian dari artikel ilmiah yang berisikan inti dari tulisan tersebut. Berisi poin-poin penting tanpa catatan kaki dan kutipan.

4. Kata Kunci

Tambahkan juga kata kunci yang berkaitan dengan judul sebanyak 3 hingga 5 kata kunci.

5. Pendahuluan

Berikutnya adalah pendahuluan atau latar belakang berisi tentang uraian masalah, teori, alasan penelitian dilakukan, dan tujuan penelitian.

6. Metode Penelitian

Pada bagian ini, berisi tentang metode, jenis, data, dan proses analisis data yang digunakan peneliti untuk mendapatkan hasil penelitian.

7. Pembahasan

Bagian pembahasan biasanya terdiri dari 4 hingga 6 halaman yang menjabarkan secara jelas mengenai hasil akhir dari penelitian.

8. Simpulan

Simpulan atau penutup ada di bagian akhir berupa inti sari dari penelitian tersebut. Biasanya peneliti juga menambahkan saran untuk penelitian selanjutnya.

9. Daftar Pustaka

Terakhir adalah daftar pustaka yang menjadi sumber penelitian dan ditulis sesuai dengan abjad. Penulisannya harus di halaman baru, jadi berbeda dengan bab kesimpulan.

Baca Juga: Contoh Review Jurnal Internasional Singkat dan Jelas

Mengetahui format penulisan jurnal atau artikel ilmiah akan membantu mahasiswa untuk menghasilkan karya yang digunakan sebagai tugas akhir. Mahasiswa bisa memilih akan mengunggah karya di jurnal mana sesuai dengan bidangnya. (GTA)