Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Fungsi Jaringan Epidermis pada Tumbuhan dan Ciri-Cirinya
13 Juni 2023 15:30 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Jaringan epidermis adalah jaringan yang letaknya di bagian paling luar tumbuhan. Jaringan ini memiliki fungsi yang sangat penting bagi tumbuhan, yakni sebagai pelindung.
Fungsi Jaringan Epidermis pada Tumbuhan beserta Ciri-Cirinya
Dikutip dari Biologi SMA dan MA untuk Kelas XI, Aryulina, dkk (2004:39-41), jaringan epidermis merupakan jaringan yang berada di bagian paling luar pada setiap organ tumbuhan. Lebih tepatnya, jaringan epidermis terletak di akar, batang, dan daun.
Fungsi jaringan epidermis pada tumbuhan adalah sebagai pelindung bagian dalam organ tumbuhan. Adapun fungsi khusus jaringan epidermis adalah sebagai pelindung terhadap perubahan suhu, kerusakan mekanik, hilangnya air karena penguapan, dan hilangnya zat-zat makanan.
ADVERTISEMENT
Modifikasi Jaringan Epidermis
Jaringan epidermis tumbuhan bisa mengalami modifikasi menjadi spina, stomata, trikomata, sel kipas, velamen, dan sel kersik. Berikut ini penjelasannya.
1. Spina (duri)
Spina (tunggal), spinata (jamak) atau duri adalah alat tambahan pada epidermis sel tumbuhan pada bagian batang tumbuhan. Spina dibagi menjadi spina palsu (emergensia) dan spina asli. Contoh spina asli adalah pada tumbuhan bunga kertas. Sedangkan contoh spina palsu bisa terlihat di batang mawar.
2. Stomata
Stomata atau mulut daun adalah celah yang terdapat pada jaringan epidermis yang dibatasi oleh dua sel penjaga. Fungsi stomata antara lain adalah sebagai jalan transpirasi, jalan respirasi, dan jalan masuk CO₂ serta jalan keluar O₂ ketika fotosintesis.
3. Trikomata
Trikomata atau rambut-rambut terdapat di seluruh permukaan organ tumbuhan (pada akar, batang, daun, bunga, buah, dan biji). Fungsi trikomata antara lain adalah untuk meneruskan rangsangan, mengurangi penguapan, membantu penyebaran biji, dan membantu penyerbukan bunga.
ADVERTISEMENT
4. Sel Kipas
Sel kipas adalah alat tambahan pada epidermis bagian atas daun, misalnya pada bambu dan rumput teki. Sel kipas berfungsi untuk menyimpan air.
5. Velamen
Velamen adalah lapisan sel mati pada bagian dalam jaringan epidermis di akar gantung (akar udara) tumbuhan anggrek. Fungsi velamen adalah sebagai alat penyimpan air.
6. Sel Kersik
Sel kersik adalah sel epidermis yang isinya kristal kersik atau silika. Sel kersik disebut juga sebagai sel silika. Pada tumbuhan tebu, sel kersik menyebabkan batang tebu menjadi keras.
Jadi, fungsi jaringan epidermis pada tumbuhan adalah sebagai pelindung bagian dalam organ tumbuhan. Jaringan ini bisa mengalami modifikasi menjadi beberapa jenis yang memiliki fungsi masing-masing. (KRIS)
ADVERTISEMENT