Konten dari Pengguna

Fungsi Keping Darah bagi Tubuh dan Cara Kerjanya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
7 September 2023 17:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Fungsi Keping Darah. Sumber: Pixabay/Vector8DIY
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Fungsi Keping Darah. Sumber: Pixabay/Vector8DIY
ADVERTISEMENT
Salah satu fungsi keping darah adalah untuk membekukan darah. Meski jika dilihat sekilas hanya tampak seperti cairan kental berwarna merah, tapi jika dilakukan pemisahan dengan cara sentrifugasi, darah terdiri atas berbagai jenis bagian.
ADVERTISEMENT
Darah adalah cairan berwarna merah yang terdapat dalam pembuluh darah. Pada dasarnya, darah berfungsi untuk mengangkut sari-sari makanan dan oksigen ke seluruh tubuh, serta mengangkut karbon dioksida dari seluruh tubuh.

Fungsi Keping Darah bagi Tubuh

Ilustrasi Fungsi Keping Darah. Sumber: Unsplash/Cassi Josh
Darah terdiri atas beberapa bagian, di antaranya eritrosit atau sel darah merah, leukosit atau sel darah putih, serta trombosit yang sering kali disebut sebagai keping darah.
Dikutip dari buku Ilmu Pengetahuan Alam IPA Kelas 5 Sekolah Dasar, Herlanti dkk. (2007:63), keping darah adalah sel darah yang berbentuk tidak beraturan dan mudah pecah. Ukurannya hanya sepertiga dari ukuran sel darah merah.
Keping darah tidak memiliki inti maupun hemoglobin. Untuk menambah wawasan, hemoglobin merupakan protein di dalam sel darah merah yang memberikan warna merah pada darah. Karena itu, keping darah tidak mempunyai warna seperti sel darah lainnya.
ADVERTISEMENT
Siklus hidup trombosit hanya dapat bertahan selama 10 hari. Setelah lewat dari 10 hari, tubuh akan kembali memproduksi keping darah baru di sumsum tulang belakang.
Fungsi keping darah pada dasarnya adalah untuk membekukan darah. Sebagai contoh jika tangan teriris pisau dan terluka, keping darah akan mengeluarkan zat yang membantu mempercepat pembekuan darah.
Selain itu, keping darah juga berfungsi untuk mencegah kehilangan darah berlebihan. Jika tubuh mengalami pendarahan, setelah pembekuan darah terjadi, keping darah akan langsung mencegah agar tidak kehilangan banyak darah.

Cara Kerja Keping Darah pada Proses Pembekuan Darah

Ilustrasi Fungsi Keping Darah. Sumber: Unsplash/Hush Naidoo Jade Photography
Keping darah memiliki peran yang sangat penting pada proses pembekuan darah. Herlanti dkk. (2007:64) dalam bukunya menjelaskan empat proses pembekuan darah antara lain:
ADVERTISEMENT
Sekian penjelasan mengenai fungsi keping darah bagi tubuh dan cara kerjanya. Perlu diketahui, proses pembekuan darah terjadi dengan baik jika tubuh memiliki jumlah keping darah yang normal.
Untuk menjaga jumlah keping darah tetap normal, terapkan pola hidup sehat dan mengonsumsi makanan bergizi tinggi. (YAS)