Fungsi Kunci L dan Cara Penggunaannya

Ilustrasi fungsi kunci L dan cara penggunannya. Foto : Pixabay

Kunci L terbuat dari baja heksagonal high tensile yang memiliki bentuk menyerupai huruf L. Akan tetapi, ada juga yang menyerupai bentuk huruf T. Fungsi kunci L ada beragam, salah satunya adalah untuk mengencangkan baut.

Kunci L atau kunci Allen di bidang otomotif digunakan untuk melonggarkan kaliper cakram, baut pada shocker dan komponen yang menyerupai baut lainnya. Kunci tersebut digunakan untuk mengencangkan atau mengendurkan baut dengan bentuk tertentu.

Fungsi Kunci L

Ilustrasi fungsi kunci L. Foto : Pixabay

Kunci Allen atau kunci heksagonal yang biasa dikenal dengan kunci inbus memang lebih familiar dengan istilah kunci "L". Kunci L terbuat dari bahan baja yang memiliki daya tekanan tinggi dan memiliki sisi sejumlah 6 sisi. Bentuk batang pada kunci ini membentuk huruf L.

Kunci L memiliki beberapa ukuran yaitu mulai dari ukuran 0,028 inch sampai lebih dari 1 inch. Mengutip dari buku Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif, Drs. Ivo Istiyono, M.Pd (2023:28), fungsi kunci l yaitu digunakan untuk mengendorkan atau mengencangkan baut.

Baut yang dikencangkan atau dikendorkan dapat berupa baut yang memiliki kepala berbentuk bulat. Akan tetapi, di dalamnya memiliki lubang yang berbentuk segi enam atau heksagonal dan ada baut berbentuk kepala bintang.

Oleh karena itu, kunci L dibagi menjadi dua yaitu kunci L heksagonal dan kunci L bintang. Kunci L heksagonal memiliki ujung mata yang sama pada handlenya.

Sementara itu, kunci L bintang memiliki handle yang berbentuk bulat dan memiliki ujung mata berbentuk segi enam. Selain itu, fungsi kunci L yang lainnya yaitu dapat digunakan untuk melepas dan juga memasang tutup L atau sekrup set.

Cara Penggunaan Kunci L

Ilustrasi contoh penggunaan kunci L. Foto : Pixabay

Ukuran kunci L menurut sistem metric bervariasi yaitu antara 1,5 mm, 2 mm, 2,5 mm, 3 mm, 4 mm, 5 mm, 6 mm, 8 mm, serta 10 mm. Jarak terluar dari sisi kunci L sejajar dengan ukuran tersebut ketika dilakukan pengukuran.

Tata cara penggunaan kunci L yaitu dengan cara menempatkan sekrup set pada posisi yang baik. Kemudian, dilakukan pengukuran jarak sisi sejajar segi enam dan pilih kunci yang pas dan tertera pada batang kunci.

Selanjutnya, untuk kunci yang posisinya jauh dari dalam lubang maka perkirakan ukuran kunci dan sesuaikan ukurannya. Lalu, coba terus beberapa kunci L untuk memperoleh kunci yang tepat. Banyak sekrup set yang memiliki ukuran standar.

Baca juga : Arogan: Pengertian, Jenis dan Cara Menghindarinya

Fungsi kunci l dapat digunakan untuk mengendorkan atau mengencangkan baut di berbagai keperluan misalnya untuk motor dan AC. Semoga ulasan di atas bisa menambah wawasan dan lebih paham cara penggunaan kunci l ini. (NFA)