Gelombang Bunyi Tidak dapat Merambat pada Apa?

Ilustrasi gelombang bunyi tidak dapat merambat pada. Sumber: www.unsplash.com

Gelombang bunyi merupakan fenomena fisik yang dijumpai dalam kehidupan sehari-hari, seperti ketika berbicara atau mendengarkan musik. Gelombang bunyi memerlukan media untuk merambat, bisa berupa benda padat, cair, atau gas. Namun, ada satu kondisi di mana gelombang bunyi tidak dapat merambat pada apapun.

Mengutip buku Fisika Kelompok Teknologi dan Kesehatan, untuk Sekolah Menengah Kejuruan, Osa Pauliza (2008:104), gelombang bunyi sangat erat kaitannya dengan bunyi, di mana bunyi merupakan salah satu cara komunikasi efektif yang dilakukan oleh manusia dan hewan.

Selain memiliki manfaat, bunyi sebagai gelombang juga dapat menimbulkan gangguan pendengaran jika telinga mengalami aktivitas bunyi yang berlebihan.

Mengapa Ada Kondisi Gelombang Bunyi Tidak dapat Merambat pada Apapun?

Ilustrasi gelombang bunyi tidak dapat merambat pada. Sumber: www.unsplash.com

Rupanya, gelombang bunyi tidak dapat merambat pada vakum atau hampa udara hal ini disebabkan karena bunyi adalah salah satu jenis gelombang mekanik yang dihasilkan oleh getaran suatu sumber bunyi. Getaran ini kemudian menyebabkan partikel-partikel di sekitarnya ikut bergetar.

Proses ini terus berlanjut sehingga energi getaran berpindah dari satu partikel ke partikel lain, membentuk gelombang yang merambat melalui media tersebut. Pengertian vakum atau ruang hampa udara adalah kondisi di mana tidak ada materi atau partikel.

Karena gelombang bunyi memerlukan partikel untuk merambat, ketiadaan partikel dalam vakum membuat gelombang bunyi tidak dapat bergerak. Ini berbeda dengan gelombang elektromagnetik, seperti cahaya, yang tidak memerlukan media dan dapat merambat di vakum.

Contoh yang paling terkenal dari ketidakmampuan bunyi merambat di vakum adalah ruang angkasa. Di luar angkasa, tidak ada udara atau media lain yang bisa mendukung perambatan gelombang bunyi.

Oleh karena itu, jika terjadi ledakan di ruang angkasa, seperti yang sering digambarkan dalam film-film fiksi ilmiah, ledakan tersebut tidak akan terdengar.

Astronot hanya dapat mendengar suara melalui komunikasi radio, yang menggunakan gelombang elektromagnetik, atau melalui getaran yang merambat melalui benda padat di pesawat ruang angkasa mereka.

Dapat disimpulkan bahwa gelombang bunyi tidak dapat merambat pada vakum karena tidak adanya partikel untuk mentransfer energi getaran. Pemahaman ini penting dalam banyak bidang, termasuk astronomi dan teknik komunikasi.

Jadi, jika seseorang berada di ruang angkasa, maka tidak akan terdengar suara apapun. Kecuali melalui media khusus yang dirancang untuk memungkinkan komunikasi. Kondisi ini menegaskan betapa pentingnya keberadaan media bagi perambatan gelombang bunyi. (VAN)

Baca juga: Pengertian dan Ciri-ciri Gelombang Stasioner dalam Sains