Konten dari Pengguna

Ini Ciri Pernapasan Dada pada Waktu Inspirasi yang Perlu Diketahui

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
29 Juni 2023 14:50 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Ciri pernapasan dada pada waktu inspirasi. Sumber: Pexels/Kelvin Valerio
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Ciri pernapasan dada pada waktu inspirasi. Sumber: Pexels/Kelvin Valerio
ADVERTISEMENT
Pernapasan adalah proses penting dalam kehidupan manusia yang memungkinkan pertukaran oksigen dan karbon dioksida di dalam tubuh. Salah satu jenis pernapasan yang umum adalah pernapasan dada, di mana gerakan dada terlibat dalam mengatur aliran udara. Ciri pernapasan dada pada waktu inspirasi adalah hal yang perlu untuk diketahui.
ADVERTISEMENT
Dalam pernapasan dada, terdapat beberapa ciri khas yang perlu dipahami terkait dengan waktu inspirasi atau menghirup udara.

Ciri Pernapasan Dada pada Waktu Inspirasi

Ilustrasi Ciri pernapasan dada pada waktu inspirasi. Sumber: Pexels/Andrea Piacquadio
Mengutip dari buku Trail Guide to the Body karya Andrew Biel, pernapasan dada adalah metode pernapasan yang melibatkan penggunaan otot-otot dada dan rongga dada untuk mengambil dan mengeluarkan udara. Berikut ciri-ciri pernapasan dada pada waktu inspirasi.

1. Terjadi Perluasan Ruang Dada

Saat melakukan pernapasan dada pada waktu inspirasi, terjadi perluasan ruang dada. Hal ini terjadi karena kontraksi otot-otot pernapasan, seperti otot interkostal dan diafragma.
Ketika otot-otot ini berkontraksi, ruang dada menjadi lebih luas, sehingga memungkinkan masuknya udara ke paru-paru.

2. Gerakan Dada Terlihat Mencolok

Ciri kedua adalah gerakan dada yang terjadi secara mencolok. Pada pernapasan dada, gerakan utama terjadi di daerah dada dan bahu.
ADVERTISEMENT
Ketika udara dihirup, dada akan terangkat dan melebar. Sedangkan bahu akan sedikit terangkat. Gerakan ini membantu memperluas kapasitas paru-paru untuk menampung udara yang masuk.

3. Ditandai dengan Naiknya Tulang Rusuk

Selanjutnya, pernapasan dada pada waktu inspirasi juga ditandai dengan naiknya tulang rusuk. Tulang rusuk berfungsi sebagai kerangka penyangga dada. Ketika terjadi pernapasan dada, tulang rusuk akan naik, sehingga memperluas ruang dada secara horizontal.

4. Lebih Terasa di Bagian Atas Dada

Ciri lainnya adalah pernapasan dada pada waktu inspirasi lebih terasa di bagian atas dada daripada di perut. Pada pernapasan dada, udara lebih banyak masuk ke bagian atas paru-paru dibandingkan dengan bagian bawah paru-paru.
Oleh karena itu, pengisian udara terutama terjadi di daerah dada, sedangkan gerakan perut tidak terlalu mencolok.

5. Udara Masuk ke Paru-paru Lebih Cepat

Pada waktu inspirasi pernapasan dada, udara masuk ke dalam paru-paru dengan lebih cepat dan dalam. Hal ini memungkinkan penambahan volume udara yang lebih besar ke dalam paru-paru dalam satu waktu inspirasi.
ADVERTISEMENT
Sebagai kesimpulan. pernapasan dada pada waktu inspirasi memiliki beberapa ciri khas yang perlu diketahui. Ciri-ciri tersebut termasuk perluasan ruang dada, gerakan mencolok pada dada dan bahu, naiknya tulang rusuk, pengisian udara yang lebih banyak terjadi di bagian atas dada, serta masuknya udara dengan cepat dan dalam ke dalam paru-paru.
Memahami ciri-ciri pernapasan dada pada waktu inspirasi menjadi hal penting dalam pemahaman tentang sistem pernapasan manusia serta dapat membantu dalam praktik pernapasan yang sehat dan efektif. (ARR)