Karakteristik Komunikasi Organisasi dan Penjelasannya

Ilustrasi Karakteristik Komunikasi Organisasi. Sumber: Pexels/nappy

Komunikasi organisasi memainkan peran sentral dalam kelangsungan dan keberhasilan suatu perusahaan. Karakteristik komunikasi organisasi mencakup norma dan peran yang melibatkan semua anggota organisasi.

Pemahaman mendalam terhadap karakteristik ini memberikan landasan yang kuat untuk mengelola aliran informasi, membentuk budaya perusahaan dan memudahkan dalam komunikasi sesama anggota. Dengan demikian organisasi mampu mencapai tujuan bersama.

Karakteristik Komunikasi Organisasi

Ilustrasi Karakteristik Komunikasi Organisasi. Sumber: Pexels/Jopwell

Mengutip dari buku Komunikasi Organisasi karya Morissan, Ph.D. (2022), komunikasi organisasi adalah bidang studi yang memiliki sejarah, tren, dan metodologi penelitian yang unik. Berikut adalah karakteristik komunikasi organisasi.

1. Norma Komunikasi

Norma komunikasi adalah aturan atau pedoman yang mengatur bagaimana anggota organisasi berkomunikasi. Setiap organisasi memiliki norma sendiri yang membentuk pola dan etika komunikasi.

Norma ini mencakup cara menyampaikan informasi, tingkat formalitas, dan kesopanan dalam berkomunikasi.

2. Peran dalam Komunikasi

Peran dalam komunikasi organisasi mencakup posisi dan tanggung jawab masing-masing individu dalam mengelola aliran informasi. Dari pimpinan hingga karyawan tingkat bawah, setiap individu memiliki peran unik dalam proses komunikasi organisasi.

Pemimpin memainkan peran kunci dalam menyampaikan visi dan misi, sementara karyawan memiliki peran dalam memberikan masukan dan menjalankan tugas-tugas operasional.

3. Aliran Informasi

Aliran informasi dalam organisasi dapat bersifat vertikal dan horizontal. Aliran vertikal terjadi antara tingkatan hierarki, seperti informasi dari manajemen ke karyawan atau sebaliknya.

Aliran horizontal terjadi antara individu atau tim pada tingkatan yang sama, memfasilitasi kolaborasi dan pertukaran ide.

4. Keselarasan dengan Budaya Organisasi

Norma dan peran dalam komunikasi harus selaras dengan budaya organisasi. Budaya yang mendukung komunikasi terbuka dan transparan akan memengaruhi norma dan peran yang berkembang dalam organisasi.

5. Penggunaan Media Komunikasi

Karakteristik komunikasi organisasi juga melibatkan pemilihan media komunikasi yang tepat. Ini bisa mencakup pertemuan tatap muka, email, pesan instan, atau intranet perusahaan.

Pemilihan media ini dipengaruhi oleh jenis informasi yang akan disampaikan dan kebutuhan penerima informasi.

Memahami dan menghormati norma serta peran masing-masing individu adalah kunci untuk memastikan bahwa informasi mengalir dengan lancar, dan tujuan bersama dapat dicapai.

Melalui upaya bersama dalam menjalankan norma dan peran ini, komunikasi organisasi menjadi lebih kuat dan berdampak positif pada kinerja organisasi secara keseluruhan.

Baca juga: Pengertian Komunikasi Diagonal dan Jenis Komunikasi Bisnis Lainnya

Dalam keseluruhan, karakteristik komunikasi organisasi menciptakan landasan yang kokoh untuk keberhasilan dan kelangsungan organisasi. Norma dan peran dalam komunikasi, yang bersesuaian dengan budaya organisasi, menciptakan lingkungan kerja yang efektif dan efisien. (ARR)