Karakteristik Tembang Pangkur beserta Fungsinya dalam Sastra Jawa

Ilustrasi karakteristik tembang pangkur. Sumber: pexels.com/Suzy Hazelwood

Terdapat beberapa jenis tembang macapat dalam sastra Jawa salah satunya adalah tembang pangkur. Setiap tembang memiliki ciri khas masing-masing seperti karakteristik tembang pangkur yaitu terdapat 7 kalimat atau guru gatra.

Selain tembang pangkur ada juga jenis tembang macapat lain seperti maskumambang, mijil, kinanthi, sinom, asmarandana, gambuh, dhandhanggula, durma, megatruh, dan pocung.

Karakteristik Tembang Pangkur dalam Sastra Jawa

Ilustrasi karakteristik tembang pangkur. Sumber: pexels.com/Nkt ZV

Mengutip dari buku Belajar Bahasa Daerah Jawa untuk Mahasiswa PGSD dan Guru SD, Rian Damariswara, (2020:128), tembang macapat adalah puisi yang penyampaiannya dilagukan. Pada tembang macapat terdapat aturan yang sifatnya mengikat.

Aturan yang dimaksud adalah terdapat guru lagu (suara vokal pada akhir baris), guru gatra (jumlah baris pada tiap bait), dan guru wilangan (jumlah suku kata pada setiap baris). Ada beberapa jenis tembang macapat salah satunya tembang pangkur.

Tembang pangkur adalah jenis puisi Jawa yang digunakan untuk menjelaskan kemarahan, perang, dan perkelahian. Tembang pangkur berasal dari kata mungkur yang berarti mundur, pergi, dan menjauhkan diri.

Selain itu, tembang pangkur digunakan untuk menggambarkan kearifan kehidupan manusia yang harus menahan diri dari hawa nafsu dan angkara murka. Adapun karakteristik tembang pangkur sebagai berikut.

Fungsi Tembang Pangkur

Ilustrasi karakteristik tembang pangkur. Sumber: pexels.com/Pramod Tiwari

Tembang pangkur memberikan dampak bagi pembaca agar bisa menahan hawa nafsu dan amarahnya serta fokus mendekatkan diri kepada Tuhan. Fungsi tembang pangkur lainnya sebagai berikut.

Berdasarkan fungsi dan karakteristik tembang pangkur di atas tembang ini memiliki peranan penting bagi kehidupan manusia di zaman dulu dan sekarang. Salah satu tembang terkenal karya Sunan Drajat adalah Tembang Tengahan Macapat Pangkur. (GTA)

Baca Juga: 3 Contoh Serat Wulangreh Pupuh Durma beserta Artinya