Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Ketahui Ciri-ciri Penelitian Deskriptif beserta Karakternya
12 Juli 2023 16:35 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Penelitian deskriptif merupakan salah satu metode penelitian yang umum digunakan dalam ilmu sosial dan ilmu-ilmu terapan lainnya. Ada beberapa ciri-ciri penelitian deskriptif yang perlu dipahami untuk menambah wawasan.
ADVERTISEMENT
Menurut buku Metode Penelitian Bagi Pemula, karya Wiwin Yuliani, Ecep Supriatna, Prio Utomo (2023:3), penelitian adalah kegiatan akademik, terdiri dari berbagai kegiatan seperti mendefinisikan masalah, merumuskan hipotesis dan solusi yang disarankan.
Apa Saja Ciri-ciri Penelitian Deskriptif beserta Karakter?
Penelitian deskriptif merupakan suatu metode penelitian yang menggambarkan karakteristik populasi atau fenomena yang sedang diteliti.
Metode penelitian secara deskriptif berbeda dengan metode lain yang cenderung lebih fokus pada pembahasan kenapa suatu peristiwa atau fenomena terjadi. Hasil penelitiannya tentu saja akan menggambarkan objek penelitian dengan detail.
Apa saja ciri-ciri penelitian deskriptif beserta karakter ? Berikut ulasannya.
1. Menggambarkan Fenomena Secara Detail
Penelitian deskriptif berfokus pada pengumpulan data yang komprehensif dan rinci mengenai fenomena yang diamati. Tujuannya adalah memberikan gambaran yang mendalam dan lengkap tentang fenomena tersebut.
ADVERTISEMENT
Misalnya, dalam penelitian deskriptif tentang perilaku konsumen, peneliti akan mengumpulkan data tentang preferensi, kebiasaan, dan motivasi konsumen secara terperinci.
2. Tidak Ada Manipulasi Variabel
Penelitian deskriptif tidak melibatkan manipulasi variabel. Artinya, peneliti tidak mencoba untuk mengendalikan atau mengubah variabel-variabel yang terlibat dalam penelitian.
Peneliti hanya mengamati dan mengumpulkan data mengenai variabel-variabel tersebut untuk memahami fenomena yang sedang diamati.
3. Bersifat Observasional
Metode pengumpulan data dalam penelitian deskriptif cenderung bersifat observasional. Peneliti mengamati dan mencatat kejadian atau perilaku yang terjadi secara alami tanpa campur tangan aktif.
Observasi dapat dilakukan melalui pengamatan langsung atau penggunaan alat bantu seperti kuesioner atau wawancara terstruktur.
4. Menggunakan Data Kuantitatif dan Kualitatif
Data kuantitatif digunakan untuk mengukur dan menggambarkan fenomena dalam bentuk angka atau statistik.
Sedangkan data kualitatif digunakan untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang fenomena melalui deskripsi naratif dan kutipan langsung dari partisipan.
ADVERTISEMENT
5. Analisis Deskriptif
Analisis data dalam penelitian deskriptif didasarkan pada metode analisis deskriptif. Peneliti menganalisis data dengan menghitung rata-rata, persentase, frekuensi, atau menggunakan teknik-teknik deskriptif lainnya.
Analisis ini bertujuan untuk memberikan gambaran yang obyektif dan terperinci tentang fenomena yang diamati.
Ciri-ciri penelitian deskriptif umumnya memberikan hasil yang bersifat deskriptif atau eksploratif, artinya tidak dapat digeneralisasi ke populasi yang lebih luas karena penelitian ini cenderung dilakukan pada sampel yang terbatas.
Meskipun generalisasinya terbatas, penelitian deskriptif tetap memberikan pemahaman yang penting tentang fenomena yang diamati. (VAN)