Ketahui Manfaat dan Jenis Sawi yang Termasuk Famili Cruciferae

Ilustrasi sayu sawi. Foto: Pexels

Pada era modern seperti ini, pentingnya kesadaran dari masyarakat untuk memakan makanan yang sehat. Salah satu makanan yang sehat adalah sayur sawi. Jenis sawi yang tumbuh di Indonesia sangat bervariasi.

Sebagai sayur-mayur yang memiliki kandungan gizi yang tinggi, tanaman sawi mudah untuk dibudidaya. Kandungan gizi dari sawi sangat diperlukan oleh tubuh manusia.

Tidak hanya itu, harganya yang sangat terjangkau membuat sawi sangat diminati oleh kalangan masyarakat. Tanaman sawi ini bahkan sering diolah menjadi produk lain sehingga masa simpannya lebih lama.

Jenis Sawi

Ilustrasi sayur sawi. Foto: Pexels

Sawi merupakan jenis sayuran hijau yang sering dikonsumsi oleh manusia. Sayuran sawi termasuk ke dalam famili Cruciferae. Bentuk tanamannya lonjong, halus, tidak berbulu, dan tidak berkrop.

Umumnya, ada dua jenis sawi yang sering dibudidaya yaitu sawi hijau dan sawi putih. Merujuk pada buku Seri Diet Korektif: Diet Cabbage Soup yang diterbitkan oleh Elex Media Komputindo (109), berikut ini jenis sawi yang tumbuh di Indonesia.

1. Sawi Putih

Jenis sawi yang satu ini sering dikonsumsi dan memiliki rasa yang sangat enak berbeda dengan sawi yang lain. Sawi ini memiliki daun yang lebar, berwarna hijau tua, tangkainya pendek, tegap dan bersayap. Terdapat varietas dari sawi putih antara lain rugosa dan prain.

2. Sawi Hijau

Karakteristik sawi hijau lebih kecil dibandingkan sawi putih. Jenis sawi ini memiliki daun lebar seperti sawi putih dengan warna sedikit lebih hijau. Batangnya pendek dan memiliki tangkai daun pipih sedikit berliku namun kuat. Rasa dari sawi ini agak pahit jika langsung dimakan mentah.

3. Sawi Huma

Salah satu jenis sawi ini sering ditemukan di tegalan. Batangnya kecil dan panjang dengan tangkai bersayap. Daunnya sempit dan berwarna hijau keputih-putihan.

4. Sawi Caisim

Sawi ini sering disebut sebagai sawi cina atau sawi bakso. Daunnya lebar memanjang tipis dan berwarna hijau. Tangkainya sedikit panjang langsing berwarna hijau keputihan. Rasa yang dihadirkan oleh sawi ini lebih enak dibandingkan sawi hijau. Tidak hanya itu sawi ini juga renyah, segar dan tidak terlalu pahit.

5. Sawi keriting

Pada sawi ini, warna daunnya hijau. Sawi ini tumbuh dari pangkal tangkai daun yang berwarna putih.

6. Sawi Monumen

Jenis sawi ini tumbuh tegak dan daunnya memiliki kompak yang mirip dengan tugu atau monumen. Sawi monumen memiliki berat yang paling besar dibandingkan jenis sawi yang lainnya. Daun yang dimiliki berwarna hijau segar dengan tangkai lebar dan memiliki tulang daun berwarna putih.

Manfaat Sawi

Ilustrasi sayur sawi. Foto: Pexels

Kandungan yang terdapat pada sawi sangat beragam mulai dari Vitamin D, vitamin B12, vitamin C, vitamin B6, besi, magnesium, sodium, potasium, serat diet, gula, protein, vitamin A, dan kalsium.

Pada sayuran sawi juga mengandung senyawa sulfur glucosinolates, klorofil, vitamin K, folat, kolin, kalium, fosfor, asam alfa linoleat, asam lemak omega 3, quercetin, dan sulforaphane.

Banyaknya kandungan yang terdapat pada sayuran sawi menjadikan sayuran ini sangat berguna bagi tubuh manusia. Berdasarkan buku 26 Resep Jus Buah dan Sayur karya Sachi D. Kim (2018:109), inilah beberapa manfaat sayuran sawi yang baik bagi tubuh;

Baca juga: 9 Jenis-Jenis Sayuran yang Menyehatkan dan Wajib Dikonsumsi

Demikian ulasan mengenai jenis sawi beserta manfaatnya yang termasuk ke dalam famili Cruciferae. (NTA)