Ketahui Perbedaan Produk Rusak dan Produk Cacat

Ilustrasi. Perbedaan produk rusak dan produk cacat. Sumber: Pexels / Elevate

Pada proses produksi, produk yang dihasilkan tidak selalu berhasil sesuai dengan SOP ataupun ketentuan yang telah ditetapkan. Ketidaksesuaian hasil produk menjadi hal yang lumrah dan wajar dalam proses produksi. Namun, perlu diketahui juga perbedaan produk rusak dan produk cacat dalam proses produksi.

Memahami perbedaan antara produk rusak dan produk cacat menjadi hal yang penting bagi masyarakat terutama bagi yang bekerja dibagian produksi. Kebanyakan orang berpikir bahwa keduanya merupakan produk gagal yang sama, tetapi secara proses produksi keduanya memiliki definisi yang berbeda.

Perbedaan Produk Rusak dan Produk Cacat

Ilustrasi. Perbedaan produk rusak dan produk cacat. Sumber: Pexels / Pixabay

Dikutip dari buku Konsep dan Strategi Pemasaran: Marketing Concepts and Strategies, Muhammad Yusuf Saleh & Miah Said, (2019:149), produk merupakan segala sesuatu yang dapat memenuhi dan memuaskan kebutuhan atau keinginan manusia, baik yang berwujud maupun tidak berwujud.

Produk dihasilkan melalui proses produksi yang cukup panjang baik melalui mesin maupun manual. Dalam keterkaitan hasil produksi, produk tidak selamanya dihasilkan secara sempurna dan layak diperjualbelikan. Terkadang, produk mengalami kegagalan, seperti rusak pada bagian tertentu atau cacat pada beberapa bagian.

Oleh karena itu, banyak muncul pertanyaan mengenai apa perbedaan produk rusak dan produk cacat dalam proses produksi. Berikut ini, penjelasan mengenai perbedaan antara produk rusak dan produk cacat.

1. Produk Rusak

2. Produk Cacat

Itulah perbedaan produk rusak dan produk cacat dalam proses produksi. Keduanya memiliki kemiripan walaupun terdapat perbedaan yang cukup jauh. Semoga dapat bermanfaat. (RFL)

Baca juga: 8 Perbedaan Produk Barang dan Jasa dalam Bisnis