Keuntungan Calon Pendidik Setelah Mempelajari Landasan Pendidikan

Ilustrasi keuntungan yang diperoleh calon pendidik setelah mempelajari landasan pendidikan. Sumber: Pexels/Tima Miroshnichenko

Sebelum menjadi tenaga pendidik, calon pendidik harus memahami landasan pendidikan sebagai panduan dalam proses pendidikan. Keuntungan yang diperoleh calon pendidik setelah mempelajari landasan pendidikan adalah memahami cara untuk membuat praktik pendidikan dan juga pembelajaran menjadi lebih baik.

Jika tidak memiliki landasan, pendidikan akan berjalan tanpa tujuan yang jelas. Hal ini berpotensi menimbulkan permasalahan sehingga tenaga pendidik akan kesulitan dalam mengatasi tantangan sehari-hari.

Keuntungan yang Diperoleh Calon Pendidik Setelah Mempelajari Landasan Pendidikan adalah Memahami Aspek Berikut Ini

Ilustrasi keuntungan yang diperoleh calon pendidik setelah mempelajari landasan pendidikan. Sumber: Pexels/Yan Krukau

Mengutip dari buku Landasan Pendidikan Berbasis Kurikulum Merdeka di Sekolah Dasar, Muhammad Fauzan Muttaqin, dkk. (2024:1), landasan pendidikan adalah serangkaian prinsip dasar yang menjadi panduan dalam proses pendidikan.

Landasan ini mencakup berbagai aspek seperti filosofis, psikologis, sosial, dan kultural yang memengaruhi bagaimana pendidikan dirancang, dilaksanakan dan dievaluasi. Calon pendidik dapat memahami landasan pendidikan sebagai dasar untuk melakukan analisis kritis terhadap kebijakan dan praktik pendidikan.

Keuntungan yang diperoleh calon pendidik setelah mempelajari landasan pendidikan adalah memahami berbagai aspek penting dalam dunia pendidikan, di antaranya:

1. Filosofi Pendidikan

Landasan ini berhubungan dengan pandangan dasar tentang tujuan dan makna pendidikan. Calon pendidik nantinya dapat mengembangkan pendekatan pengajaran yang bisa disesuaikan dengan nilai-nilai serta tujuan pendidikan lagi dicapai.

2. Landasan Psikologis

Landasan ini membantu tenaga pendidik dalam memahami tentang perkembangan individu, termasuk bagaimana anak belajar dan berkembang. Teori psikologi pendidikan dapat memberikan wawasan tentang cara-cara efektif untuk mengajar dan memfasilitasi pembelajaran.

3. Landasan Sosiologis

Mengkaji hubungan antara pendidikan dan masyarakat termasuk bagaimana proses pendidikan dapat terpengaruh oleh norma, budaya dan nilai sosial.

4. Landasan Kultural

Mengakui pentingnya budaya dalam pendidikan. Hal ini mencakup upaya untuk menghargai dan mengintegrasikan nilai-nilai, tradisi, dan bahasa lokal dalam kurikulum maupun praktik pendidikan.

5. Landasan Hukum

Landasan ini memastikan bahwa pendidikan dijalankan secara adil dan bertanggung jawab. Ini mencakup hak-hak peserta didik, kewajiban pendidik, dan standar-standar yang harus dipenuhi oleh lembaga pendidikan.

6. Landasan Ekonomi

Pada umumnya, landasan ekonomi berkaitan dengan aspek finansial dari pendidikan. Cakupannya berupa pembiayaan pendidikan, aksesibilitas, dan efisiensi pembangunan sumber daya.

7. Landasan Politik

Landasan politik melibatkan hubungan antara pendidikan dan kekuasaan politik. Hal ini mencakup bagaimana kebijakan pendidikan ditetapkan dan dilaksanakan, serta peran pendidikan dalam membentuk warga negara yang berpengetahuan dan berpartisipasi dalam kehidupan politik.

Keuntungan yang diperoleh calon pendidik setelah mempelajari landasan pendidikan adalah memahami aspek-aspek yang berkaitan dengan landasan tersebut. Semoga informasi yang disampaikan ini dapat bermanfaat bagi pembaca. (NTA)

Baca juga: Pendekatan WoG Merupakan Respon dari Paradigma Apa? Berikut Ini Penjelasannya