Langkah-Langkah Bermain Peran dalam Memerankan Negosiasi yang Bermanfaat

Ilustrasi langkah-langkah bermain peran dalam memerankan negosiasi. Sumber: Jason Goodman

Negosiasi penting digunakan dalam aspek kehidupan. Langkah-langkah bermain peran dalam memerankan negosiasi bermanfaat untuk keterampilan komunikasi.

Dikutip dari Buku How to Negotiate Teknik Sukses Bernegosiasi, Ann Jackman, (hal. 6), negosiasi adalah bagian penting dalam kehidupan sehari-hari supaya kita dapat bertahan, baik dalam bisnis maupun bidang kehidupan lainnya. Negosiasi adalah usaha untuk mencapai kesepakatan dengan lawan negosiasi, sehingga bisa mencapai tujuan.

Langkah-Langkah Bermain Peran dalam Memerankan Negosiasi yang Penting untuk Diketahui

Ilustrasi langkah-langkah bermain peran dalam memerankan negosiasi. Sumber: Unsplash/George Milton

Dalam Kurikulum Merdeka, siswa diharapkan dapat menampilan bermain peran teks negosiasi.

Adapun langkah-langkah bermain peran dalam memerankan negosiasi, yaitu:

1. Mendeskripsikan Skenario Peristiwa

Di tahap pertama, siswa perlu memberikan penjelasan tahapan peristiwa yang ada pada teks negosiasi. Urutan kejadian pada naskah teks negosiasi ini perlu direncanakan dengan baik.

Ini sangat berpengaruh pada isi ataupun inti cerita, supaya naskah dapat tersampaikan dengan baik, maka siswa harus bisa mendeskripsikan skenario peristiwa.

2. Mempelajari Karakter Peran

Selanjutnya, karakter peran dalam teks negosiasi ini tidak serumit pementasan drama. Dalam hal ini, siswa hanya perlu tampil sebaik mungkin sebagai pihak-pihak yang ada dalam teks negosiasi tersebut.

3. Menentukan Pemeran

Lalu, pilih pemeran sesuai dengan jumlah pihak yang ada dalam naskah teks negosiasi. Pilihlah siapa yang jadi pemeran utama, yaitu dari banyak yang ambil peran dalam naskah. Beberapa siswa yang lain dapat terlibat dalam pemeran pembantu.

4. Menata Panggung dan Peralatan Pendukung

Untuk penataan panggung dan juga latar untuk bermain peran, maka dapat disesuaikan dengan naskah teks negosiasi. Ini dapat membuat para penonton mengerti dan juga menghayati isi dari cerita.

Latar atau peralatan lainnya dapat mendukung tersampaikannya pesan pada isi naskah peran negosiasi. Misalnya, latar di kelas, maka perlu menyiapkan meja dan kursi sebagai peralatan pendukung atau alat peraga.

5. Berlatih

Latihan juga dibutuhkan untuk meminimalisir kesalahan dalam pelaksanaan bermain peran negosiasi. Latihan dapat dilakukan beberapa kali dengan teman kelompok.

Tujuan dari latihan adalah untuk membiasakan menghafal naskah, menghilangkan demam panggung, dan juga melancarkan pengucapan.

Lima langkah-langkah bermain peran dalam memerankan negosiasi di atas dapat diikuti untuk meningkatkan keterampilan komunikasi, dan pemecahan masalah yang lebih baik untuk siswa. Tujuan dari negosiasi untuk mencapai kesepakatan, dan menjaga hubungan yang baik antara kedua belah pihak. (ERI)

Baca juga: 3 Fungsi Negosiasi dalam Kehidupan Sosial hingga Bisnis