Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Macam-macam Operasi Vektor dalam Matematika
2 Desember 2023 14:09 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Vektor adalah suatu besaran yang memiliki arah. Macam-macam operasi vektor dalam matematika dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Fisika Interaktif Kelas X IPA oleh Efrizon Umar (2007:16) vektor digambarkan sebagai anak panah atau ruas garis berarah. Panjang anak panah tersebut menyatakan nilai atau besar vektor, sedangkan arah anak panah menyatakan arah vektor.
Pemanfaatan vektor dalam matematika dapat dilihat pada penggunaan GPS (Global Positioning System). Hal tersebut dapat membantu menunjukkan arah tempat yang diinginkan. Letak lokasi yang dituju tersebut diketahui dengan bantuan satelit.
Macam-macam Operasi Vektor
Macam-macam operasi vektor umumnya dilambangkan dalam bentuk huruf kapital. Selain itu, akan ditabahkan anak panah di atas huruf tersebut. Untuk memahaminya lebih lanjut, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
1. Penjumlahan Vektor
Operasi yang pertama adalah penjumlahan vektor. Cara untuk menyelesaikannya adalah dengan menjumlahkan keduanya berdasarkan arah vektornya. Sehingga, rumusnya adalah:
ADVERTISEMENT
R = V1 + V2
Metode penyelesaian penjumlahan vektor dapat menggunakan metode segitiga dan juga jajargenjang. Sedangkan dalam aljabar, penjumlahan vektor dapat digunakan dengan menjumlahkan koordinat titik pusat vektor dengan titik ujungnya.
2. Pengurangan Vektor
Pengurangan vektor pada dasarnya hampir mirip dengan penjumlahan. Perbedaannya terletak pada arah vektor secara geometri. Sebab, pengurangan dalam bentuk geometri salah satunya memiliki arah yang berlawanan, sehingga, bernilai negatif.
R = V1 – V2
3. Perkalian Vektor
Perkalian vektor terbagi menjadi dua jenis, yaitu dengan skalar dan juga vektor. Perkalian skalar dengan dua buah vektor umumnya akan menghasilkan skalar. Sehingga, hasil perkaliannya adalah sebagai berikut:
A.B = AB cos α
Kemudian, terdapat perkalian silang dari dua vektor. Hasil dari perkalian tersebut akan menghasilkan sebuah vektor yang dapat dituliskan menjadi:
ADVERTISEMENT
Nilai dari A x B = AB sin α
Perkalian silang pada vektor A dan vektor B pada sebuah α, maka hasilnya akan berbentuk vektor C ataupun -C tegak lurus terhadap bidang α.
Macam-macam operasi vektor dalam matematika umunya penting untuk diketahui dalam pembelajaran. Oleh karena itu, penjelasan di atas dapat digunakan sebagai referensi. (NUM)