Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Memahami Kelembapan Relatif Menurut Ilmu Geografi
27 Mei 2024 16:29 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kelembapan relatif adalah salah satu materi yang diajarkan dalam ilmu geografi . Materi ini berhubungan erat dengan materi kelembapan udara serta bidang meteorologi.
ADVERTISEMENT
Pada dasarnya, kelembapan udara digunakan untuk menyatakan banyaknya kandungan uap air di dalam udara. Adapun kelembapan udara dapat dinyatakan dalam dua cara. Salah satunya adalah dengan kelembapan relatif.
Mengenal Istilah Kelembapan Relatif
Dikutip dari buku Geografi SMA Kelas X, Yusman Hestiyanto (2007:105), kelembapan relatif adalah perbandingan antara jumlah uap air yang dikandung udara dan jumlah uap air maksimal (jenuh) di dalam udara pada temperatur dan tekanan udara yang sama.
Dalam ilmu geografi, khususnya bidang meteorologi, kelembapan relatif berguna untuk mengetahui tingkat kejenuhan udara . Selain itu, kelembapan udara juga berguna untuk mengubah suhu udara atau mengubah jumlah uap air di udara.
Tidak hanya itu, jenis kelembapan yang sering kali disebut sebagai Relative Humidity ini juga berpengaruh nyata terhadap proses metabolisme makhluk hidup.
ADVERTISEMENT
Hal ini karena dari kelembapan relatif, dapat diketahui bahwa udara panas dengan kelembapan relatif yang kecil dapat mengandung lebih banyak uap air daripada udara dingin yang telah jenuh.
Adapun kelembapan relatif dinyatakan dalam satuan persen, di mana jika sudah mencapai 100%, artinya udara sudah mencapai titik jenuh dan tidak dapat menampung lebih banyak uap air lagi.
Sebagai gambaran, jika kelembapan relatif saat suhu 25°C adalah 50%, tandanya udara hanya mengandung 50% saja dari jumlah maksimum uap air yang dapat ditampung udara pada suhu 25°C.
Dalam pengaplikasiannya, kelembapan relatif dapat dihitung dengan menggunakan rumus berikut ini:
Keterangan:
ADVERTISEMENT
Untuk menambah wawasan, penggunaan rumus di atas tidak hanya diterapkan dalam bidang meteorologi saja. Namun, juga sering kali diterapkan dalam berbagai kegiatan industri, mulai dari industri makanan, elektronik, farmasi, hingga tekstil.
Itu dia ulasan mengenai kelembapan relatif menurut ilmu geografi. Berdasarkan pemaparan di atas, dapat disimpulkan bahwa kelembapan relatif adalah rasio jumlah uap air dengan jumlah uap air maksimum yang dapat ditanggung oleh udara saat itu. (YAS)
Baca juga: Mengapa Awan Tidak Jatuh? Ini Penjelasannya!