Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Mengapa Bisa Terjadi Pasang Perbani? Ini Pengertian dan Alasannya
28 April 2024 17:41 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Salah satu jenis air pasang yang sering terjadi adalah pasang perbani. Lantas, mengapa bisa terjadi pasang perbani? Secara singkat, pengertian pasang perbani adalah kondisi saat air laut dalam kondisi naik dan turun, kadang tinggi dan kadang rendah.
ADVERTISEMENT
Memahami fenomena pasang perbani sangat penting karena berkaitan dengan aktivitas manusia di pesisir. Selain itu juga memiliki dampak pada ekosistem yang ada di sekitar laut.
Alasan Mengapa Bisa Terjadi Pasang Perbani
Pasang perbani adalah fenomena alam saat air laut naik dan turun secara berkala di sepanjang pantai. Hal ini disebabkan oleh pengaruh gravitasi antara bumi, bulan, dan matahari.
Ketika bulan dan matahari berada dalam posisi tertentu terhadap bumi, tarikan gravitasi keduanya akan menyebabkan air laut naik, yang disebut pasang. Ketika bulan dan matahari berada pada posisi yang berlawanan, tarikan gravitasinya menyebabkan air laut turun, yang disebut surut.
Kombinasi antara pasang dan surut inilah yang disebut pasang perbani. Berdasarkan buku Intisari Ilmu: Planet Bumi, John Malam, dkk, (2005), fenomena ini terjadi secara berkala, dengan siklus pasang perbani biasanya mengikuti siklus bulan.
ADVERTISEMENT
Jadi, bila ditanya mengapa bisa terjadi pasang perbani, alasan utamanya adalah karena tarikan gravitasi antara bumi, bulan, dan matahari. Bulan berperan besar dalam menentukan pasang perbani karena gravitasinya menarik air laut ke arahnya.
Saat bulan berada di satu sisi bumi, air laut di situ akan tertarik dan mengakibatkan pasang. Di sisi yang berlawanan, air laut akan terdekat dari matahari, juga akan mengalami tarikan gravitasi yang menyebabkan pasang.
Selain itu, peran matahari juga tidak bisa diabaikan. Meskipun lebih jauh dari bumi daripada bulan, tarikan gravitasi matahari juga ikut memengaruhi pasang perbani. Saat bumi, bulan, dan matahari berada dalam satu garis lurus, yang disebut sebagai fase bulan purnama atau bulan baru, pasang perbani bisa menjadi lebih tinggi dan disebut pasang surut besar.
ADVERTISEMENT
Pasang perbani sangat penting bagi kehidupan di laut. Mereka memengaruhi ekosistem pantai dan kehidupan laut, seperti pada kegiatan para nelayan dan pariwisata pantai.
Contohnya, beberapa jenis hewan laut bergantung pada pasang perbani untuk berkembang biak atau mencari makan. Selain itu, pasang perbani juga dimanfaatkan dalam industri perikanan dan pariwisata.
Jadi, sekarang sudah tahu mengapa bisa terjadi pasang perbani, bukan? Dengan memahami pengaruh gravitasi bumi, bulan, dan matahari, manusia dapat lebih menghargai keindahan alam dan pentingnya menjaga keseimbangan ekosistem laut. (DNR)