Konten dari Pengguna

Mengapa Gelas Berisi Air Dingin Menimbulkan Titik-Titik Air di Tepian Gelas?

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
19 Februari 2024 17:49 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Mengapa gelas yang berisi air dingin dapat menimbulkan titik-titik air di tepian gelas. Foto hanya ilustrasi, bukan yang sebenarnya. Sumber: Pexels/Bruno Ticianelli
zoom-in-whitePerbesar
Mengapa gelas yang berisi air dingin dapat menimbulkan titik-titik air di tepian gelas. Foto hanya ilustrasi, bukan yang sebenarnya. Sumber: Pexels/Bruno Ticianelli
ADVERTISEMENT
Fenomena munculnya titik-titik air di tepian gelas yang berisi air dingin merupakan sebuah peristiwa yang seringkali terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Lalu, mengapa gelas yang berisi air dingin dapat menimbulkan titik-titik air di tepian gelas?
ADVERTISEMENT
Salah satu faktor utama yang dapat menjelaskan fenomena ini adalah kemampuan air dingin dalam gelas untuk menyerap panas dari gelas itu sendiri dan sekitarnya. Proses ini melibatkan interaksi antara air dingin, gelas, dan uap air di udara sekitarnya.

Alasan Mengapa Gelas Berisi Air Dingin Menimbulkan Titik-Titik Air di Tepian Gelas

Mengapa gelas yang berisi air dingin dapat menimbulkan titik-titik air di tepian gelas. Foto hanya ilustrasi, bukan yang sebenarnya. Sumber: Pexels/Pixabay
Mengutip dari buku Kuark - Benda, Materi, dan Zat, Gelar Soetopo, (2009), alasan mengapa gelas yang berisi air dingin dapat menimbulkan titik-titik air di tepian gelas adalah terjadinya perubahan suhu lingkungan sekitar yang berlangsung secara tiba-tiba.
Selain hal itu, ada beberapa faktor lain yang dapat menyebabkan hal tersebut. Inilah beberapa di antaranya.

1. Perbedaan Suhu

Pertama, perbedaan suhu dingin antara air dalam gelas dan udara di sekitarnya menjadi faktor utama yang memicu kondensasi dan terbentuknya titik-titik air di tepian gelas.
ADVERTISEMENT
Ketika air dalam gelas memiliki suhu yang lebih rendah daripada udara di sekitarnya, gelas tersebut menarik panas dari udara sekitarnya.
Akibatnya, suhu udara di sekitar gelas menurun dan uap air yang terkandung dalam udara mulai mengembun ketika bersentuhan dengan permukaan dingin dari gelas. Proses ini disebut kondensasi, di mana uap air berubah menjadi air cair ketika kehilangan panas.

2. Kelembapan Udara

Kedua, kelembapan udara juga mempengaruhi jumlah titik-titik air yang terbentuk di tepian gelas. Udara dengan tingkat kelembapan yang tinggi cenderung memiliki lebih banyak uap air, sehingga ketika bersentuhan dengan permukaan gelas yang dingin, lebih banyak air akan mengembun dan membentuk titik-titik air.

3. Permukaan Gelas

Permukaan gelas yang kasar atau memiliki banyak celah kecil dapat menyebabkan terbentuknya lebih banyak titik-titik air karena memberikan lebih banyak area bagi uap air untuk mengembun.
ADVERTISEMENT
Itulah alasan mengapa gelas yang berisi air dingin dapat menimbulkan titik-titik air di tepian gelas. Dengan memahami faktor-faktor ini, orang-orang dapat lebih memahami fenomena sederhana yang sering ditemui dalam kehidupan sehari-hari. (ARR)