Mengenal 1.1.d.2. Refleksi Framework dan Model-model Refleksi

Ilustrasi 1.1.d.2. refleksi framework dan model-model refleksi. Sumber: pexels.com/Fauxels

1.1.d.2. Refleksi framework dan model-model refleksi adalah materi yang perlu dipahami guru sebelum diterapkan ke pembelajaran. Refleksi adalah proses berpikir, membayangkan, dan belajar untuk mempertimbangkan hal yang sudah terjadi.

Refleksi juga bisa diartikan sebagai proses berpikir kritis terhadap pengalaman, pengetahuan, dan tindakan yang dimiliki. Tujuan melakukan refleksi adalah meningkatkan pemahaman terhadap diri sendiri.

Mengenal Refleksi Framework

Ilustrasi 1.1.d.2. refleksi framework dan model-model refleksi. Sumber: pexels.com/Fauxels

Mengutip dari buku Model-model Pembelajaran, Dasep Bayu Ahyar, (2021:24), pengertian refleksi adalah bagian dari pembelajaran kontekstual. Refleksi bisa disebut sebagai upaya untuk melihat, mengklasifikasi, dan menganalisa kembali.

Guru bisa membantu siswa untuk mengaitkan hubungan antara pengetahuan yang dimiliki dengan pengetahuan baru. Tujuan adanya refleksi adalah untuk mendapatkan pengetahuan yang bermakna dan bermanfaat bagi siswa.

Adapun pengertian framework adalah kerangka kerja yang digunakan dalam pendekatan sistematis untuk mengintegrasikan dan memahami konsep atau informasi. Kerangka ini bisa dijadikan sebagai pedoman yang digunakan untuk membuat refleksi.

Salah satu jenis framework adalah framework Gibbs adalah model refleksi yang terdiri dari deskripsi, perasaan, evaluasi, analisis, kesimpulan, dan rencana tindak lanjut. Model framework ini digunakan untuk merenungkan pengalaman secara menyeluruh.

Berikut ini penjelasan selengkapnya mengenai tahap framework Gibbs.

1.1.d.2. Refleksi Framework dan Model-model Refleksi

Ilustrasi 1.1.d.2. refleksi framework dan model-model refleksi. Sumber: pexels.com/Andrea Piacquadio

Setelah memahami materi 1.1.d.2. refleksi framework dan model-model refleksi berikutnya penjelasan selengkapnya mengenai model refleksi pembelajaran.

1. 4F

4F terdiri dari facts (fakta), feelings (perasaan), findings (menceritakan), and future (manfaat yang didapat setelah pembelajaran). 4F adalah refleksi pembelajaran mulai dari apa yang sedang terjadi, manfaat, dan hambatan yang dihadapi.

2. 4C

Selain 4C yaitu singkatan dari connection (koneksi), challenge (tantangan), concept (konsep), dan change (perubahan). Refleksi pembelajaran ini berkaitan dengan keterkaitan antara materi dan peran yang dimiliki siswa.

1.1.d.2. refleksi framework dan model-model refleksi di atas harus dipahami dengan baik oleh guru agar bisa diterapkan di pembelajaran. (GTA)

Baca Juga: Pembelajaran dengan Pendekatan CRT Dirancang dengan Mengacu Pada Apa?