Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
Mengenal 5 Perbedaan Dataran Tinggi dan Dataran Rendah
30 November 2023 16:59 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Ilustrasi perbedaan dataran tinggi dan dataran rendah. Foto: Unplash](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01hgfsc7mpmr6041b97gbz1etx.jpg)
ADVERTISEMENT
Perbedaan dataran tinggi dan dataran rendah penting untuk diketahui. Pasalnya, kedua bentuk permukaan bumi tersebut dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas manusia, seperti permukiman dan pertanian.
ADVERTISEMENT
Kenampakan alam tersebut mampu menciptakan berbagai kekayaan alam yang cukup banyak. Jika suatu negara memiliki wilayah dataran tinggi dan dataran rendah yang banyak, maka tanah di negara tersebut sangat subur.
Perbedaan Dataran Tinggi dan Dataran Rendah di Bumi
Mengutip dari buku Get Smart Ilmu Pengetahuan Alam, Arip Saripudin (hal 66), dataran adalah daratan yang relatif datar sehingga perbedaan tingginya dengan daratan lain tidak jelas. Berdasarkan ketinggiannya, dataran dibedakan menjadi dataran tinggi dan dataran rendah.
Dataran tinggi adalah bagian permukaan bumi yang mendatar dan terletak di ketinggian lebih dari 200 meter dari permukaan laut. Sedangkan dataran rendah adalah bagian permukaan bumi di daerah rendah yang relatif rata.
Adapun perbedaan dataran tinggi dan dataran rendah bisa diketahui sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
1. Ketinggian
Pada dasarnya, dataran rendah dan dataran tinggi menjadi salah satu kenampakan alam di muka bumi. Kedua jenis dataran ini memiliki perbedaan dalam lokasi ketinggiannya.
Biasanya, dataran rendah memiliki ketinggian di bawah 200 mpdl. Sedangkan dataran rendah memiliki ketinggian di atas 200 mpdl atau sering dikenal dengan plateu (lokasi yang berdekatan dengan gunung).
2. Flora dan Fauna
Jika dilihat dari segi flora dan fauna, dataran rendah dan dataran tinggi memiliki jenis flora dan fauna yang tidak jauh berbeda. Sebab, sebagian besar flora dan faunanya itu ditentukan oleh iklim di suatu wilayah.
Hal ini terlihat dari beberapa tanaman yang bisa hidup di dataran rendah maupun dataran tinggi. Contohnya adalah pohon jati.
3. Kontur dan Permukaan Tanah
Berdasarkan kontur dan permukaan tanah , dataran tinggi memiliki bentuk kontur dan permukaan tanah yang tidak merata. Hal ini sangat berbeda jika dibandingkan dengan dataran rendah yang cenderung mempunyai kontur dan permukaan tanah yang jauh lebih datar dan rata.
ADVERTISEMENT
Oleh sebab itu, permukaan dataran rendah cocok untuk dijadikan lokasi bercocok tanam. Bahkan di beberapa daerah jenis dataran ini, dijadikan sebagai tempat industri hingga permukiman.
4. Iklim dan Cuaca
Jika dilihat dari sisi iklim dan cuaca, daerah dataran tinggi memiliki tingkat kelembapan udara dan tanah yang terbilang lebih tinggi. Hal ini membuat jenis dataran tersebut cenderung memilih udara sejuk. Namun sayangnya, daerah dataran tinggi memiliki curah hujan yang lebih rendah.
Sedangkan pada dataran rendah cuaca disekitarnya cenderung lebih panas, kering dan memiliki curah hujan yang tinggi. Meskipun begitu, daerah ini cocok untuk dijadikan sebagai lahan bercocok tanam dan pertanian.
5. Sosial dan Ekonomi
Perbedaan dataran tinggi dan dataran rendah dapat dilihat dari segi sosial dan ekonomi. Di dataran tinggi, secara ekonomi masih bergantung pada industri agraris.
ADVERTISEMENT
Hal ini berbeda dengan dataran rendah yang lahannya dimanfaatkan untuk pembangunan pabrik, perkantoran, dan industri . Oleh sebab itu, masyarakat di daerah dataran rendah tidak bergantung pada sektor agraris.
Demikianlah ulasan mengenai perbedaan dataran tinggi dan dataran rendah. Melalui penjelasan di atas, diharapkan orang-orang bisa mengetahui perbedaan dari kedua jenis dataran di muka bumi tersebut. (NTA)