Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Konten dari Pengguna
Mengenal Asal Batik Sidomukti dan Filosofinya
27 Desember 2023 11:06 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Batik Sidomukti termasuk batik klasik yang dulu hanya boleh dipakai di keraton saja. Hal ini karena batik awalnya memang pakaian para raja dan bangsawan kraton.
Asal Batik Sidomukti dan Filosofinya
Batik mempunyai ornamen penyusun yang beragam dan mewakili makna tertentu dari penciptanya. Dikutip dari buku Ide Kreatif Makerspace, Riya dkk (2022: 144), sama halnya dengan batik Sidomukti yang berasal dari Solo dan Yogyakarta. Batik ini merupakan salah satu motif lawas yang telah ada sejak Zaman Kesultanan Mataram.
Nama batik Sidomukti berasal dari dua kata bahasa Jawa, yaitu sido dan juga mukti. Jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia, kata sido bermakna jadi atau menjadi.
Sedangkan kata mukti memiliki makna kecukupan, kebahagiaan, dan juga tidak mempunyai kekurangan. Apabila digabungkan Sidomukti bermakna menjadi bahagia atau sejahtera yang merupakan harapan agar penggunanya mendapatkan kebaikan tersebut.
ADVERTISEMENT
Batik Sidomukti berupa wajik (belah ketupat) yang dihiasi dengan variasi corak hewan seperti kupu, ayam, tumbuhan, sayap, dan lainnya. Sementara itu dari segi warna, batik Sidomukti memiliki warna dasar seperti cokelat.
Penataan pola-pola pada batik Sidomukti berasal dari Solo cenderung memiliki ornamen penghias yang bergaya feminin dan bervariasi. Warna yang dipilih pun lebih cerah dibanding Sidomukti klasik yang juga menjadi bagian batik khas Yogyakarta.
Adapun beberapa bahan pewarna yang dipakai ramah lingkungan karena terbuat dari bahan-bahan alam. Contohnya, soga alami yang memberi efek warna cokelat kemerahan atau cokelat kekuningan.
Masyarakat dengan tradisi dan budaya Jawa yang kuat juga terkadang menerapkan prinsip hidup filosofis. Hal tersebut tampak dalam sikap hidup.
ADVERTISEMENT
Hal ini pun juga tertuang dalam motif batik utama maupun ornamen pendukungnya. Tak terkecuali pada batik Sidomukti yang kerap terlihat di acara resmi yang sakral seperti pernikahan adat Jawa.
Baca juga: Sejarah dan Makna Motif Tumpal pada Batik
Batik Sidomukti berasal dari Solo dan Yogyakarta . Itulah penjelasan dan filosofi dari motif batik milik Indonesia yang satu ini. (Msr)