Konten dari Pengguna

Mengenal Cara Menghitung Bruto, Netto, dan Tara

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
16 Juli 2024 17:59 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Menghitung Bruto, Netto, dan Tara, foto:pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Menghitung Bruto, Netto, dan Tara, foto:pexels
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Istilah bruto, netto, dan tara merupakan ukuran dari massa atau bobot barang tertentu. Ketiga istilah tersebut memiliki cara hitung yang berbeda-beda. Lantas bagaimana cara menghitung bruto, netto, dan tara?
ADVERTISEMENT
Ketiga istilah ini sering ditemukan pada kemasan berbagai jenis snack yang beredar di pasaran. Bruto merupakan berat kotor, kemudian tara adalah potongan berat, dan netto merupakan berat bersih.

Pengertian Bruto, Netto, dan Tara beserta Rumusnya

Ilustrasi Cara Menghitung Bruto, Netto, dan Tara, foto:pexels
Mengutip dari buku Matematika untuk Kelas VII Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah, Wahyudin Djumanta (2008:75), bruto, netto, dan tara memiliki pengertian yang berbeda-beda. Adapun penjelasannya sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
Untuk mengetahui berat ketiga istilah tersebut perlu adanya perhitungan yang menggunakan rumus tertentu. Sebelum melakukan perhitungan, maka perlu mengetahui rumusnya terlebih dahulu. Berikut rumus dari bruto, netto, dan tara.
Dari rumus yang sudah diketahui sering kali netto dan tara dinyatakan dalam bentuk persen. Presentasi dari netto dan tara adalah perbandingannya terhadap bruto. Berikut rumus dari presentasi netto dan tara.
Apabila diketahui presentase tara, maka berat tara dapat dihitung menggunakan rumus berikut ini.
ADVERTISEMENT
Tara = % Tara x Bruto

Cara Menghitung Bruto, Netto, dan Tara

Ilustrasi Cara Menghitung Bruto, Netto, dan Tara, foto:pexels
Setelah mengetahui rumus dari bruto, netto, dan tara, maka dapat melakukan perhitungan untuk ketiga istilah ini. Adapun cara menghitung bruto, netto, dan tara adalah sebagai berikut dalam bentuk berbagai kasus tertentu.

1. Cara Menghitung Bruto

Kakak membeli beras sebanyak 100 kg dengan tara 10 % dari nettonya. Berapaah berat brutonya?
Diketahui :
Netto = 100 kg
Tara = 10% dari netto
Ditanya:
Bruto = ?
Jawab:
Tara = 100 x 10%
= 10 kg
Bruto = Tara + Netto
= 10 kg + 110 kg
ADVERTISEMENT
= 110 kg
Jadi, bruto dari beras yang dibeli oleh kakak adalah 110 kg.

2. Cara Menghitung Netto

Terdapat karung benih jagung yang mempunyai berat kotor atau bruto seberat 60 kg. Sementara itu, berat taranya adalah 0,5 kg. Berapakah nilai berat bersih atau netto?
Diketahui:
Bruto = 60 kg
Tara = 0,5 kg
Ditanya:
Netto = ?
Jawab:
Netto = Bruto – Tara
= 60 kg – 0,5 kg
= 59,5 kg
Jadi, berat netto dari benih jagung adalah 59,5 kg.
ADVERTISEMENT

3. Cara Menghitung Tara

Seorang distributor ingin mengetahui beat dari peti yang dipakai untuk menjadi wadah dari telur yang dibeli dari seorang peternak. Berat bruto dari peti yang berisi telur adalah 120 kg dan berat netto seberat 119 kg. Berapakah berat peti tersebut?
Diketahui:
Bruto = 120 kg
Netto = 119 kg
Ditanya:
Berat peti telur (tara) = ?
Jawab:
Tara = Bruto – Netto
= 120 kg – 119 kg
= 1 kg
Jadi, berat dari peti untuk wadah telur adalah 1 kg.
Demikian penjelasan cara menghitung bruto, netto, dan tara. Melalui penjelasan tersebut dapat digunakaan untuk menghitung berat kemasan, berat produk yang ada di dalam kemasan, serta berat keduanya. (PAM)
ADVERTISEMENT