Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Mengenal Energi Kimia beserta Jenis dan Contohnya
20 September 2023 16:41 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Di antara berbagai jenis energi yang ada, energi kimia merupakan energi yang dapat ditemui dalam kehidupan sehairi-hari. Energi kimia adalah energi yang muncul akibat adanya reaksi kimia
ADVERTISEMENT
Energi kimia dapat dilepaskan selama reaksi kimia, seringkali dalam bentuk panas yang disebut eksotermik. Contoh bahan yang mengandung energi dalam bentuk kimia adalah minyak bumi, gas alam, dan batu bara.
Pengertian Energi Kimia
Energi kimia merupakan energi yang terdapat dalam ikatan senyawa kimia pada tingkat molekuler. Ketika ada reaksi kimia antara molekul senyawa kimia, zat baru dapat terbentuk, dan energi dapat dilepaskan.
Dikutip dalam buku Pemanfaatan Energi Angin Untuk Pembangkit Energi Listrik oleh Arnawan Hasibuan, Widyana Verawaty Siregar, dan M. Sayuti (2023:7) energi kimia adalah energi yang dihasilkan oleh senyawa kimia yang stabil akibat interaksi elektron antar atom atau antar molekul. Wujud energi kimia hanya dapat terjadi dalam suatu alat penyimpanan energi.
ADVERTISEMENT
Reaksi yang ditimbulkan oleh energi kimia terbagi menjadi reaksi endotermis dan reaksi eksotermis. Energi ini dapat diukur tergantung pada jumlah yang dapat dilepaskan dari reaksi kimia. Energi kimia dapat dinyatakan dalam satuan kilojoule.
Jenis Energi Kimia
Setelah mengetahui pengertian dari energi kimia, ketahui juga jenis-jenis energi kimia. Berikut penjelasannya.
1. Energi Kimia Menjadi Energi Listrik
Energi kimia dapat dirubah menjadi energi listrik dan sebaliknya melalui reaksi elektrokimia. Reaksi kimia yang mampu menghasilkannya adalah reaksi reduksi oksidasi alias redoks.
Proses reduksi dan oksidasi di mana terjadi pelepasan atau penerimaan elektron akan menghasilkan energi listrik. Oksidasi adalah reaksi pelepasan elektron. Sementara reduksi adalah reaksi penerimaan elektron.
2. Energi Kimia Menjadi Energi Panas
Reaksi kimia yang menghasilkan energi panas menjadi pembahasan termokimia. Menurut hukum kekekalan energi, energi tidak dapat dimusnahkan atau diciptakan artinya energi alam semesta adalah tetap, hanya bentuknya saja yang berubah.
ADVERTISEMENT
Contoh Energi kimia
Energi kimia dapat ditemukan dalam bentuk kehidupan sehari hari mulai dari yang bisa dimakan (nasi, buah, sayur,) sampai yang tidak bisa dimakan (batu bara, baterai). Adapun contoh energi kimia yaitu sebagai berikut.
1. Bahan Bakar Fosil
Bensin, solar dan bahan bakar berbasis minyak bumi yang digunakan dalam kendaraan bermotor adalah bukti adanya perubahan energi kimia menjadi energi gerak
Proses perubahan energi kimia bensin dari pembakaran yang diubah menjadi panas. Kemudian pembakaran memperluas gas melalui piston linier. Panas yang dihasilkan dari perubahan energi kimia ini dapat menggerakkan kendaraan.
2. Makanan
Tubuh menghasilkan reaksi kimia untuk mencerna makanan. Makanan mengandung energi kimia untuk aktivitas tubuh. Perubahan energi yang ada pada tubuh manusia yaitu energi kimia berubah menjadi energi gerak.
ADVERTISEMENT
3. Baterai
Baterai merupakan contoh perubahan energi kimia menjadi energi listrik. Seseorang menggunakan batu baterai untuk membuat jam dinding tetap bergerak. Selain itu baterai mobil digunakan sebagai alat menyimpan energi untuk menyuplai sistem kelistrikan mobil.
4. Batu Bara
Batu bara adalah contoh perubahan energi kimia menjadi energi gerak di kereta uap. Pembakaran batu bara dipakai untuk memutar mesin turbin. Pembakaran batu bara ini karena energi kalor yang berubah jadi energi gerak untuk menggerakkan kereta uap.
Baca juga: Mengenal Proyeksi Isometri dan Ciri-cirinya
Sederhananya, energi kimia adalah energi yang tersimpan dalam ikatan senyawa kimia, seperti atom dan molekul. Energi ini dilepaskan ketika reaksi kimia terjadi dan menghasilkan energi baru. (MRZ)