Konten dari Pengguna

Mengenal Fungsi Reseptor pada Kulit sebagai Indera Peraba

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
11 Oktober 2023 17:17 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Fungsi Reseptor pada Kulit. Sumber: Pixabay/nattanan23
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Fungsi Reseptor pada Kulit. Sumber: Pixabay/nattanan23
ADVERTISEMENT
Indera peraba pada manusia tidak terlepas dari fungsi reseptor pada kulit. Karena reseptor, manusia dapat merasakan berbagai jenis sentuhan dan rasa.
ADVERTISEMENT
Kulit sendiri merupakan organ luar pada tubuh manusia yang memiliki berbagai fungsi. Salah satunya adalah menerima berbagai sensasi yang berasal dari stimulus dari luar.

Fungsi Reseptor pada Kulit

Ilustrasi Fungsi Reseptor pada Kulit. Sumber: Pixabay/physicsgirl
Kulit adalah indera peraba pada manusia yang melapisi seluruh bagian tubuh. Adapun kulit terdiri atas beberapa struktur, salah satunya adalah reseptor yang berada di jaringan kulit bawah atau hipodermis.
Reseptor adalah suatu struktur yang dapat mendeteksi rangsangan tertentu yang berasal dari luar atau dari dalam tubuh. Fungsinya adalah untuk menerima rangsangan berupa sentuhan atau rabaan.
Reseptor terdapat pada ujung-ujung saraf yang terdapat pada kulit. Adapun ujung-ujung saraf tidak tersebar merata di seluruh permukaan kulit, melainkan lebih banyak berada di ujung jari, telapak tangan, telapak kaki, dan bibir.
ADVERTISEMENT
Adapun bentuk reseptor dapat berupa ujung saraf yang bebas ataupun ujung saraf yang diselubungi kapsul jaringan ikat.
Dikutip dari buku BIOLOGI 2 SMA dan MA untuk Kelas XI, Aryulina dkk. (2004:263), setiap jenis reseptor hanya memiliki fungsi khusus dan hanya cocok untuk satu tipe rangsangan saja. Jenis-jenis reseptor khusus tersebut di antaranya sebagai berikut.

1. Reseptor Nyeri

Reseptor rasa nyeri berupa ujung saraf bebas yang terdapat di seluruh jaringan tubuh, baik di bagian luar maupun di bagian alat dalam.

2. Reseptor Panas dan Dingin

Merupakan reseptor yang menerima rangsangan panas dan dingin. Reseptor jenis ini berupa ujung saraf.

3. Reseptor Sentuhan

Reseptor jenis ini berupa korpus Meissner, diskus Merkel, dan ujung saraf yang melingkari akar rambut serta semuanya yang terletak di dekat permukaan kulit. Adapun reseptor sentuhan korpus Ruffini berperan pada sentuhan yang kuat.
ADVERTISEMENT

4. Reseptor Tekanan

Reseptor jenis ini adalah korpus Paccini, Ruffini, dan Krause. Semuanya terletak sedikit dalam pada kulit.
Sama halnya dengan indera lainnya pada manusia, reseptor pada kulit juga memiliki cara kerja yang membuat kulit dapat merasakan rangsangan.
Pertama, jika suatu rangsangan tertentu, misalnya rasa panas mengenai kulit manusia, maka rangsangan tersebut akan diterima oleh ujung saraf peraba kulit atau reseptor untuk panas.
Selanjutnya, rangsangan akan diteruskan oleh saraf sensori ke pusat peraba di otak. Di otak, rangsangan akan diolah dan diartikan sehingga manusia dapat merasakan panas. Demikian pula dengan rangsangan-rangsangan lainnya.
Itu dia penjelasan mengenai fungsi reseptor pada kulit sebagai panca indera. Semoga ulasan ini dapat menambah wawasan seputar panca indera pada tubuh manusia. (YAS)
ADVERTISEMENT