Konten dari Pengguna

Mengenal Hubungan antara Elemen-Elemen Lingkaran beserta Rumusnya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
2 Desember 2023 17:48 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Hubungan antara Elemen-Elemen lingkaran. Sumber: https://www.pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Hubungan antara Elemen-Elemen lingkaran. Sumber: https://www.pexels.com
ADVERTISEMENT
Pada pelajaran matematika, pastinya akan dikenalkan dengan lingkaran. Lingkaran memiliki beberapa elemen penting dan rumus tertentu. Bahkan, terdapat hubungan antara elemen-elemen lingkaran yang jarang diketahui oleh banyak orang.
ADVERTISEMENT
Menurut kbbi.kemendikbud.go.id, lingkaran adalah sebuah garis melengkung yang kedua ujungnya bertemu pada jarak yang sama dari titik pusat. Seringkali lingkaran disebut sebagai sebuah bundaran.
Lingkaran juga dikenal sebagai himpunan titik-titik yang jaraknya sama dengan titik tertentu di suatu bidang. Hal biasa disebut titik pusat pusat lingkaran, sedangkan jarak tertentu adalah jari-jari lingkaran.

8 Hubungan antara Elemen-Elemen Lingkaran dan Rumus Lingkaran

Mengetahui Hubungan antara Elemen-Elemen lingkaran. Sumber: https://www.pexels.com
Lingkaran memiliki beberapa elemen penting yang wajib diketahui untuk bisa menciptakan dan menghitung rumus. Lingkaran memiliki rumus luas lingkaran:
phi x r kuadrat
Rumus keliling lingkaran:
2 x phi x r
Namun, ada hubungan antara elemen-elemen lingkaran, berikut penjelasannya.

1. Diameter dan Jari-Jari

Pada lingkaran memiliki diameter dan jari-jari. Diameter adalah ruas garis yang menghubungkan satu titik ke titik lainnya. Biasanya disimbilkan dengan huruf “d”. Sedangkan, jari-jari ( r ) adalah ruas garis lingkaran yang dapat menghubungkan satu titik pada garis ke pusat lingkaran.
ADVERTISEMENT
Tanpa diketahui banyak orang, ternyata ada hubungan antara elemen ini. Jika kedua elemen ini dihubungkan maka menghasilkan panjang diameternya dua kali panjang jari-jari.

2. Busur Kecil dan Busur Besar

Lingkaran memiliki elemen disebut sebagai busur. Busur adalah garis lengkung yang memiliki batas dua titi pada lingkaran. Lingkaran sendiri memiliki dua busur, yaitu busur kecil dan busur besar.
Diketahui ternyata kedua elemen ini dapat dihubungkan menjadi satu. Jumlah pada panjang busur besar dengan panjang busur kecil sama dengan keliling lingkaran.

3. Busur dan Keliling Lingkaran

Selain busur, terdapat elemen penting dalam lingkaran, yaitu keliling. Keliling adalah panjang lingkaran ketika lingkaran diluruskan. Atau, bisa disebut sudut yang dibentuk oleh perpotongan antara dua tali busur pada satu titik di seluruh keliling lingkaran.
Busur dan keliling pada lingkaran dapat menjadi satu kesatu apabila dihubungkan dan menghasilkan pernyataan baru. Busur adalah bagian dari keliling lingkaran sehingga keliling sering disebut sebagai busur terbesar.
ADVERTISEMENT

4. Tali Busur dan Diameter

Selain itu, lingkaran memiliki elemen yang disebut sebagai tali busur. Tali busur adalah sebuah ruas garis yang menghubungkan satu titik ke titik lain dalam satu buah lingkaran.
Tali busur bisa dihubungkan dengan sebuah diameter lingkaran. Karena, diameter bisa disebut sebagai tali busur terpanjang dalam sebuah lingkaran.

5. Apotema dan Tali Busur

Kemudian, lingkaran juga memiliki elemen bernama apotema. Apotema adalah sebuah garis yang berasal dari pusat lingkran tegak lurus ke titik di tali busur.
Bila dihubungkan dengan tali busur, maka apotema akan selalu tegak lurus dengan tali busur.

6. Juring dan Tembereng

Lingkaran juga memiliki elemen yang disebut sebagai juring dan tembereng. Juring adalah bangun yang telah dibatasi oleh dua jari-jari dan busur. Sedangkan, tembereng adalah bangun yang dihasilkan dari hubungan antara batasan tali busur dan busur.
ADVERTISEMENT
Kedua elemen ini dapat dihubungkan dan memberikan pernyataan unik. Luas yang dimiliki tembereng sama dengan luas juring dan dikurangi segitiga. Segitiga tersebut memiliki sisi dua jari-jari yang akan melakukanpembatasan pada juring dan tali busur sebagai pembatas tembereng.

7. Sudut Pusat dan Juring

Sudut pusat adalah sebuah sudut yang memiliki titik sudur berada di titik P sebagai pusat lingkaran. Selain itu, kaki sudutnya adalah jari-jari. Sudut pusat dan juring dapat dihubungkan dan menghasilkan luas juring sebanding dengan besarnya sudut pusat lingkaran.

8. Sudut Pusat dan Busur

Sudut pusat tidak hanya bisa dihubungkan dengan juring saja, melainkan dapat dihubungkan dengan busur. Kedua hal ini akan memberikan pernyataan bahwa panjang busur sebanding dengan sudut pusat lingkaran.
ADVERTISEMENT
Demikian informasi mengenai hubungan antara elemen-elemen lingkaran beserta rumus pada lingkaran. Pastinya, informasi ini dapat membantu beberapa orang khususnya pelajar dalam memahami persoalan dalam matematika. (AYA)