Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Mengenal Jaring-jaring Kerucut, Rumus, dan Contoh Soalnya
16 Januari 2024 17:17 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dalam ilmu Matematika , jaring-jaring kerucut adalah salah satu hal yang perlu diketahui untuk dapat memahami bangun ruang kerucut. Istilah jaring-jaring merujuk pada pembelahan sebuah bangun yang berkaitan, sehingga apabila digabungkan akan menjadi bangun ruang tertentu.
ADVERTISEMENT
Jaring-jaring terdapat pada sejumlah bangun ruang, salah satunya kerucut. Pada bangun ruang kerucut, jaring-jaring terbagi menjadi dua macam, yaitu bagian permukaan alas dan selimut.
Pengertian Jaring-jaring Kerucut
Mengutip dari buku Etnomatematika 1 karya Listin Weniarni, dkk. (2022:78), kerucut adalah bangun ruang dan merupakan bagian dari limas karena memiliki titik puncak dan bentuk bidang alas berbentuk lingkaran. Meskipun kerucut termasuk limas, namun bangun ruang ini tidak memiliki diagonal bidang, diagonal ruang, dan bidang diagonal.
Hal ini disebabkan karena susunan jaring-jaring kerucut. Umumnya, jaring-jaring bangun ruang ini terdiri dari satu alas yang berbentuk lingkaran dan satu sisi berbentuk bidang lengkung yang disebut dengan selimut kerucut.
Rumus Luas Jaring-jaring Kerucut
ADVERTISEMENT
Selimut kerucut merupakan sisi permukaan tegak yang melengkung. Sisi ini bisa dicari dengan menggunakan teoremapythagoras.
Inilah luas permukaan kerucut yang dirumuskan sebagai berikut.
= π . r² + π . r . s
= π . r(r . s)
Contoh Soal Jaring-jaring Kerucut
Setelah memahami rumus luas jaring-jaring kerucut, pembaca dapat mengetahui contoh soal tentang bangun ruang tersebut. Adanya contoh soal dan cara mengerjakannya ini bisa meningkatkan pemahaman serta konsep tentang bangun ruang kerucut.
Adapun contoh soal dan cara mengerjakannya bisa dipahami sebagai berikut.
1. Sebuah kerucut mempunyai jari-jari lingkaran alas 7 cm dan tinggi 24 cm. Tentukan luas permukaan kerucut!
Jawab:
s² = r² + t²
s² = 7² + 24²
ADVERTISEMENT
s² = 49 + 576
s = √625
s = 25
Luas permukaan kerucut = Luas alas + luas selimut
= π . r² + π . r . s
= 22/7 × 7 × 7 + 22/7 × 7 × 25
= 154 cm² + 550 cm²
= 704 cm²
Jadi, luas permukaan kerucut dengan jari-jari lingkaran alas 7 cm dan tinggi 24 adalah 704 cm².
Jaring-jaring kerucut yang terdiri dari dua bagian tersebut, sering dijadikan sebagai acuan untuk membuat soal matematika. Maka dari itu, rumus mengenai bangun ruang kerucut penting untuk dipahami agar mudah dalam menjawab soal. (NTA)
ADVERTISEMENT