Konten dari Pengguna

Mengenal Jenis Gerbang Logika dalam Sistem Elektronika

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
6 Oktober 2023 10:21 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Jenis Gerbang Logika. Sumber: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Jenis Gerbang Logika. Sumber: Pixabay
ADVERTISEMENT
Gerbang logika merupakan suatu istilah yang sering digunakan untuk mendesain atau merancang sistem digital. Jenis gerbang logika terbagi menjadi beberapa blok bangunan dasar.
ADVERTISEMENT
Blok bangunan tersebut berfungsi untuk membentuk rangkaian elektronika dari sistem digital. Hal ini digambarkan dengan simbol-simbol tertentu yang telah ditetapkan.

Jenis Gerbang Logika

Ilustrasi Jenis Gerbang Logika. Sumber: Pixabay
Dikutip dari buku Teknik Digital, Ir. Wijaya Widjanarka N (2006: 22), gerbang logika adalah suatu rangkaian elektronika digital dengan satu atau lebih isyarat masukan yang hanya menghasilkan satu isyarat keluaran.
Rangkaian tersebut digunakan sebagai elemen pengambil keputusan dan penyiap operasi. Jenis gerbang logika yang digunakan dalam teknik digital adalah sebagai berikut.

1. Gerbang Logika OR

Gerbang logika OR atau OR gate logic terdiri dari satu atau lebih input (isyarat masukan), yang hanya mampu menghasilkan satu output (isyarat keluaran). Hal ini berarti jika salah satu isyarat masukannya 1, maka sinyal keluarannya adalah 1.
ADVERTISEMENT
OR gate logic dalam persamaan aljabar Boole dapat ditulis dengan
X = A + B
Simbol X akan bernilai 1 (High) jika masukan A atau masukan B adalah 1 (High). X = 0 jika kedua masukkannya A dan B adalah 0 (Low).

2. Gerbang Logika AND

Jenis berikutnya yaitu gerbang logika AND. Jenis ini merupakan jenis gate logic yang memerlukan dua input atau lebih untuk menghasilkan satu output.
Hasil dari output akan bernilai 0 bila semua atau salah satu input merupakan bilangan biner 0. Sebaliknya, output akan bernilai 1 jika semua input adalah bilangan biner 1.

3. Gerbang Logika NOT

Gerbang logika NOT berfungsi sebagai pembalik keadaan. Hal ini berarti jika input bernilai 1 maka output akan bernilai 0. Begitupun sebaliknya, output bernilai 1 jika input adalah binner bernilai 0.
ADVERTISEMENT

4. Gerbang Logika NAND

Jenis selanjutnya yaitu gerbang logika NAN. Jenis ini merupakan adalah gabungan dari gerbang logika AND dan gerbang logika NOT.
Dari kedua gabungan logika tersebut dapat dibaca menjadi NOT AND atau bisa disingkat menjadi NAND. Gerbang logika ini NAND ditemukan pada komponen elektronika IC 7400.

5. Gerbang Logika XOR

Tipe gerbang logika ini merupakan gabungan dari gerbang logika NOT, AND, dan OR. Gerbang logika XOR dapat terbentuk dari beberapa gabungan gerbang logika lain.
Nama lain gerbang logika XOR adalah gerbang eksklusif. Hal ini dikarenakan gabungan dari beberapa tipe gerbang logika tersebut yang dapat ditemukan di komponen elektronika IC 7486.

6. Gerbang Logika NOR

Berikutnya adalah gerbang logika NOR. Gerbang logika ini adalah gabungan dari beberapa rangkaian elektronika digital dari gerbang OR dan gerbang NOT. Output yang dihasilkan dari gerbang NOR adalah kebalikan dari gerbang logika OR.
ADVERTISEMENT

7. Gerbang Logika XNOR

Gerbang logika XNOR adalah tipe gerbang logika terakhir. Jenis dari gerbang logika ini memerlukan dua input untuk menghasilkan satu output.
Jika isyarat masukan berbeda (misalkan: input A=1, input B=0) maka isyarat kerluaran yang dihasilkan adalah bilangan biner 0. Sedangkan, jika isyarat masukan adalah sama maka akan menghasilkan isyarat keluaran dengan bilangan biner 1.
Itulah beberapa jenis gerbang logika yang sering digunakan dalam sistem elektronika digital. Gerbang logika berfungsi untuk membentuk sirkuit digital yang terintegrasi. (MAE)