Konten dari Pengguna

Mengenal Kaidah Kebahasaan Teks Biografi beserta Contohnya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
15 Januari 2025 17:09 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi kaidah kebahasaan teks biografi. Sumber: www.pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kaidah kebahasaan teks biografi. Sumber: www.pexels.com
ADVERTISEMENT
Dalam penulisan, teks merupakan sebuah wacana lisan dalam bentuk tulisan. Ada bermacam jenis teks yang biasa digunakan, salah satunya teks biografi. Untuk menyusun teks biografi, terdapat kaidah kebahasaan teks biografi yang perlu dipahami agar informasi yang disampaikan dapat diterima dengan jelas oleh pembaca.
ADVERTISEMENT
Menurut buku Teks Negosiasi dan Teks Anekdot, Indah (2022:16), teks biografi adalah bagian dari jenis-jenis teks dalam bahasa Indonesia yang memuat tentang perjalanan atau riwayat hidup seseorang yang ditulis oleh orang lain, baik itu tokoh terkenal maupun orang biasa, dari kelahiran hingga pencapaian-pencapaiannya.
Dalam penyusunan perjalanan tokoh yang dimaksud, tentunya sangat penting untuk mengerti seperti apa kaidah kebahasaan yang diperlukan.

Kaidah Kebahasaan Teks Biografi sesuai Konteks Biografi

Ilustrasi kaidah kebahasaan teks biografi. Sumber: www.pexels.com
Kaidah kebahasaan tersebut meliputi pemilihan kata, struktur kalimat, dan penggunaan bentuk kata yang sesuai dengan konteks biografi. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa informasi yang disampaikan dalam teks biografi dapat dipahami dengan jelas dan akurat oleh pembaca.
Selain itu, penggunaan bahasa yang tepat juga membantu dalam menggambarkan karakter dan perjalanan hidup tokoh secara mendalam, sehingga pembaca dapat merasakan keterhubungan dengan tokoh yang sedang diceritakan.
ADVERTISEMENT
Kaidah kebahasaan teks biografi secara umum memiliki ciri khas yang mendominasi. Beberapa kaidah kebahasaan yang terdapat dalam teks biografi antara lain seperti penjelasan di bawah ini.

1. Penggunaan Kata Ganti (Pronomina)

Kata ganti yang digunakan dalam teks biografi umumnya berupa kata ganti orang ketiga tunggal, seperti ia, dia, atau beliau. Penggunaan kata ganti ini sering dipadukan dengan penyebutan nama tokoh atau gelar yang diberikan kepada tokoh tersebut.
Contoh:

2. Penggunaan Kata Kerja Tindakan

Dalam teks biografi, kata kerja yang digunakan sering kali berupa kata kerja tindakan untuk menjelaskan peristiwa atau aktivitas fisik yang dilakukan oleh tokoh, seperti belajar, membaca, berjalan, atau melempar.
ADVERTISEMENT
Contoh:

3. Penggunaan Kata Deskriptif atau Kata Sifat (Adjektiva)

Teks biografi banyak mengandung kata sifat atau kata deskriptif untuk memberikan gambaran lebih rinci mengenai sifat-sifat tokoh, seperti sederhana, tekun, populer, giat, dan sebagainya. Kata sifat ini sering kali didahului oleh kata kopulatif, seperti adalah, merupakan, atau ialah.
Contoh:

4. Penggunaan Kata Kerja Pasif

Teks biografi juga sering menggunakan kata kerja pasif untuk menjelaskan peristiwa yang dialami oleh tokoh sebagai subjek yang diceritakan, seperti diberi, ditugaskan, dipilih, dianugerahkan, dan sebagainya.
Contoh:

5. Penggunaan Kata Kerja Mental

Kata kerja mental digunakan untuk menggambarkan peran atau proses berpikir yang dialami oleh tokoh. Kata kerja ini meliputi kata-kata, seperti memahami, menyetujui, menginspirasi, mencintai, atau mengharapkan.
ADVERTISEMENT
Contoh:

6. Penggunaan Kata Sambung, Kata Depan, atau Nomina

Karena teks biografi sering mengikuti pola pengembangan yang bersifat kronologis, maka kata sambung, kata depan, dan nomina yang digunakan berkaitan dengan urutan waktu, seperti sebelum, sudah, pada saat, kemudian, selanjutnya, hingga, dan sebagainya.
Contoh:
Kaidah kebahasaan teks biografi jelas ditujukan untuk menyampaikan informasi secara efektif dan jelas. Penggunaan kata kerja tindakan sangat penting untuk menjelaskan peristiwa atau perbuatan fisik yang dilakukan oleh tokoh, yang menjadi inti dari cerita kehidupan mereka.
Dengan memahami kaidah kebahasaan ini, pembaca dapat lebih mudah mengikuti dan memahami perjalanan hidup tokoh yang sedang dibahas dalam teks biografi. (VAN)
ADVERTISEMENT